GridPop.ID - Sosok pria yang bunuh mahasiswa cantik di Pandeglang diduga anak polisi.
Pria berinisial R ini sakit hati dengan mantan kekasihnya yaitu mahasiswi Pandeglang hingga tega membunuhnya.
Diketahui mahasiswa Pandeglang ini bernama Elisa Siti Mulyani (ES) dibunuh mantan kekasihnya sendiri.
Mantan kekasihnya, Riko Arizka atau inisial R ini tega menghabisi nyawa ES lantaran sakit hati.
Dilansir artikel Tribun Trends, insiden pembunuhan ini terjadi di Jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang, Banten, Rabu (8/2) malam.
Pelaku sakit hati pada korban yang sudah memiliki kekasih baru setelah putus dengannya.
Diketahui, mereka ternyata telah berpacaran selama lima tahun.
Lantaran hal tersebut, Riko pun sakit hati kala mengetahui Elisa sudah punya kekasih baru padahal baru putus dengannya.
Tinggal di lingkungan yang sama membuat Riko susah move on dari Elisa.
Hingga akhirnya, niat jahat Riko muncul saat melihat sang mantan pacar lewat di depannya.
Pada 8 Februari 2023 pukul 22.00 Wib, Riko hendak pulang ke rumah usai menyetrum ikan di Sungai Balapunah.
Di momen itu, Riko tak sengaja bertemu dengan Elisa yang sedang mengendarai sepeda motornya menuju arah pulang.
Melihat hal tersebut, Riko pun mengejar Elisa dan meminta untuk mengobrol di Stadion Badak.
Entah apa pemicunya, Riko dan Elisa langsung cekcok saat mengobrol di Stadion Badak.
Riko pun mencekik Elisa dan langsung menyeretnya ke jalan menuju semak-semak.
Menurut informasi yang beredar, korban menolak diajak berpacaran kembali dengan pelaku.
Dikutip artikel Tribunnews.com dari kanal YouTube Tribunnews, Jumat (10/2/2023), ayah pelaku diduga merupakan anggota kepolisian yang bertugas di wilayah hukum Polres Lebak.
Namun belum diketahui pasti jabatan dan sosok ayah dari pelaku tersebut.
Untuk itu, orang tua ES yang merupakan Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK) Kadin Provinsi Banten, Tubagus Hadi Mulyana meminta agar pelaku dapat dihukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
"Kita harapkan polisi objektif yah, meskipun kita tahu, kita dengar pelaku ini anak polisi aktif di Banjarsari (Lebak)," kata Tubagus Hadi Mulyana, ayah ES.
Motif pembunuhan di Pandeglang, Banten dikaitkan dengan hubungan asmara antara korban dan pelaku.
Dikutip dari laman TribunBanten, Jumat (10/2/2023), pelaku sempat mendatangi rumah korban di Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, pada Rabu (8/2/2023) pagi.''
R datang untuk meminta bapak korban, Tubagus Hadi Mulyana menjembatani agar tidak putus dengan ES.
"Pelaku datang ke rumah keluarga dan meminta bapak korban untuk memfasilitasi agar mereka tidak putus," kata juru bicara keluarga Elisa, Razid Chaniago saat dihubungi TribunBanten.com, Jumat (10/2/2023).
Menurut Razid, saat itu bapak korban tidak berbicara panjang lebar dengan R.
Hal ini lantaran ia perlu menanyakan masalah tersebut pada korban.
"Kata bapak korban 'Nanti diobrolkan dulu dengan Elisa, karena bapak tidak tau permasalahannya'," kata Razid menirukan pembicaraan bapak korban.
GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Trends |
Penulis | : | Lina Sofia |
Editor | : | Lina Sofia |
Komentar