GridPop.ID - Taktik DARVO merupakan singkatan dari "Deny, Attack, Reverse Victim and Offender" (Menyangkal, Menyerang, Membalikkan Korban dan Pelaku)
Sebenarnya taktik DARVO bukanlah pendekatan yang sehat atau etis dalam hubungan percintaan.
Metode ini sering kali digunakan dalam konteks pelecehan dan kekerasan, dan mencoba untuk memindahkan tanggung jawab dan kesalahan dari pelaku ke korban.
Tak hanya itu, Taktik DARVO dilakukan dengan menyangkal suatu tindakan dan membuat orang lain merasa bersalah sudah menuduh.
Tindakan semacam ini bisa menimpa sebuah hubungan dan mungkin dilakukan oleh pasanganmu apabila ia melakukan kesalahan, semisal kekerasan seksual.
Kamu mungkin akan sulit mencegahnya melakukan gaslighting, tetapi kamu bisa mengantisipasi untuk mencegah agar ia tidak menggunakan taktik DARVO.
Bagaimana caranya? Berikut langkah-langkah menghindari taktik DARVO yang dilakukan pasangan seperti dikutip oleh parapuan.co dari Marriage.com!
1. Pelajari tentang Apa Itu DARVO
Taktik DARVO hanya akan berfungsi jika korban tidak menyadari apa yang terjadi pada mereka.
Maka dari itu, kamu harus mengetahui serba-serbi mengenai taktik yang satu ini untuk bisa menghindarinya.
Minimal, kamu tidak akan terpengaruh hingga merasa bersalah maupun tertekan atas apa yang dikatakan pasangan jika ia melakukan taktik DARVO.
Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Mata Panda, Keluhan Banyak Wanita yang Kerap Dilanda Insomnia
Source | : | Parapuan,Chatgpt (AI) |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar