7 Cara Mengatasi Frustasi Tak Diterima Kerja, Pejuang Loker Wajib Tahu

GridPop.ID - Mencari pekerjaan setelah lulus kuliah memang gampang-gampang susah.

Ada yang langsung mendapatkan pekerjaan tapi ada juga yang harus berkali-kali gagal.

Pasti ada titik dimana penjuang loker (lowongan kerja) merasa frustasi tak diterima kerja.

Mengalami frustasi karena tidak diterima dalam proses mencari kerja adalah hal yang umum dan bisa sangat mempengaruhi kepercayaan diri seseorang.

Namun, ada beberapa langkah yang bisa diambil sebagai cara mengatasi frustasi tersebut:

1. Berikan waktu untuk merasakan emosi

Penting untuk mengakui dan merasakan emosi frustasi yang Anda alami.

Jangan menekan atau menyembunyikan perasaan tersebut.

Biarkan diri Anda merasa kecewa dan frustasi, tetapi jangan biarkan emosi tersebut menguasai Anda dalam jangka waktu yang lama.

2. Evaluasi proses dan pengalaman Anda

Tinjau kembali langkah-langkah yang telah Anda ambil dalam mencari pekerjaan.

Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Perut Buncit, Perbanyak Konsumsi Ini untuk Kendalikan Berat Badan

Pertimbangkan apakah ada hal yang dapat ditingkatkan atau perubahan yang perlu dilakukan dalam pendekatan Anda.

Periksa kembali resume, surat lamaran, dan keterampilan yang Anda tawarkan.

Jika perlu, cari umpan balik dari teman, mentor, atau profesional di bidang yang relevan untuk membantu Anda memperbaiki strategi pencarian kerja Anda.

3. Jangan menganggap diri sebagai kegagalan

Ingatlah bahwa penolakan dalam mencari kerja bukan berarti Anda sebagai pribadi adalah kegagalan.

Penerimaan pekerjaan dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk persaingan yang ketat dan kecocokan dengan kebutuhan perusahaan.

Jangan biarkan penolakan tersebut merusak kepercayaan diri Anda.

Fokuslah pada prestasi dan keterampilan yang Anda miliki, serta pada peluang yang masih ada di luar sana.

4. Perluas jaringan dan mencari dukungan

Jangan ragu untuk meminta dukungan dari keluarga, teman, atau mentor selama periode ini.

Mereka dapat memberikan perspektif baru, saran, dan dorongan yang Anda butuhkan.

Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Kucing Stres, Jangan Sepelekan Perubahan Sikap si Anabul

Selain itu, perluas jaringan profesional Anda dengan bergabung dengan kelompok industri atau acara yang relevan.

Banyak pekerjaan didapatkan melalui referensi dan koneksi, jadi menjalin hubungan yang baik dengan orang lain dapat membantu meningkatkan peluang Anda.

5. Tingkatkan keterampilan dan pengetahuan

Menggunakan waktu luang untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan Anda dapat memberikan manfaat jangka panjang dalam pencarian kerja.

Pertimbangkan untuk mengambil kursus online, pelatihan, atau sertifikasi yang dapat meningkatkan kualifikasi Anda.

Juga, manfaatkan kesempatan untuk mengikuti seminar, webinar, atau konferensi industri untuk tetap diperbarui dengan tren terkini dan memperluas pengetahuan Anda.

6. Tetaplah positif dan gigih

Jangan biarkan frustasi menghentikan semangat Anda. Tetaplah positif dan gigih dalam upaya mencari kerja.

Teruskan mencari peluang, mengirimkan lamaran, dan berpartisipasi dalam wawancara.

Setiap penolakan membawa Anda lebih dekat ke kesempatan yang tepat. Ingatlah bahwa proses mencari kerja membutuhkan waktu dan ketekunan.

7. Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional

Baca Juga: Termasuk Beri Self Reward, Begini Cara Mengatasi Kecanduan Merokok yang Bisa Diterapkan Sekarang Juga

Jika frustasi berlanjut dan mengganggu kesejahteraan Anda secara keseluruhan, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari konselor karir atau psikolog.

Mereka dapat membantu Anda menjelajahi emosi yang muncul, memberikan dukungan, dan memberikan strategi koping yang efektif.

Ingatlah bahwa penolakan dalam mencari kerja adalah hal yang umum dan tidak berarti bahwa Anda tidak berharga.

Teruslah berusaha, tingkatkan keterampilan Anda, dan tetaplah positif.

Kesempatan yang tepat akan datang pada waktunya jika Anda terus gigih dan tekun dalam upaya mencari pekerjaan.

Tips cepat dapat kerja bagi fresh graduate

Bagi para fresh graduate, berikut tips cepat dapat kerja dari dosen Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya), Samsul Arifin seperti dilansir dari laman kompas.com:

1. Perbanyak relasi

2. Ketahui kemampuan diri

3. Jangan terlalu selektif

4. Jangan tergoda hal instan

Baca Juga: Selisih 4 Jam dengan Indonesia, Begini Cara Mengatasi Jet Lag Bagi Jemaah Haji yang Terbang ke Arab Saudi

5. Tidak ada istilah gagal

GridPop.ID (*)

Sebagian artikel ditulis menggunakan chatgpt (AI)

PROMOTED CONTENT