Satu penelitian menemukan bahwa terjadi peningkatan prolaktin hingga 400 persen lebih besar setelah hubungan seksual daripada masturbasi.
Menurut penelitian, ini menunjukkan bahwa hubungan seks lebih memuaskan secara fisiologis daripada masturbasi.
Kemudian, oksitosin dan vasopresin, dua bahan kimia lain yang dilepaskan saat orgasme, juga berhubungan dengan tidur.
Pelepasan dua bahan kimia ini sering kali menyertai melatonin, hormon utama yang mengatur jam tubuh kita.
Oksitosin juga dianggap mengurangi tingkat stres, yang sekali lagi dapat menyebabkan relaksasi dan kantuk.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenapa Pria Lebih Mudah Mengantuk Setelah Berhubungan Seks?"
Sebagian artikel ini menggunakan ChatGPT (AI).
Baca Juga: Hubungan Intim dengan Pasangan Ternyata Ampuh Atasi Migrain, Percaya?
(*)
Source | : | Kompas.com,Open AI Chat GPT |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Helna Estalansa |
Komentar