GridPop.ID - Quotes Habib Ali Al-Jufri, penuh makna dan menggugah iman umat Muslim.
Quotes bijak Islam ini cocok untuk jadi bahan renungan.
Mengutip Wikipedia via Bangkapos.com, Habib Ali Zainal Abidin bin Abdurrahman al-Jufri dilahirkan di kota Jeddah, Arab Saudi tepat sebelum fajar pada hari Jum'at, 16 April 1971 bertepatan 20 Safar 1391 H, dari orang tua yang masih keturunan Imam Hussein bin Ali ra.
Habib Ali al-Jufri kerap membuat kagum banyak orang lantaran penguasaan ilmu agama yang cukup luas dan mendalam serta kaitannya dengan masalah-masalah kontekstual di era modern.
Intonasi suaranya membuat orang tak ingin berhenti mengikuti pembicaraannya.
Ucapan-ucapannya kerap menyejukkan hati pendengarnya.
Tapi di saat yang lain, suaranya meninggi, menggelegar, bergetar, membuat mereka tertunduk, lalu mengoreksi diri sendiri.
Nah berikut quotes Habib Ali Al-Jufri yang dikutip dari Tribun Jogja.
- Jika tanganmu pendek untuk membalas kebaikan seseorang, maka panjangkanlah lisanmu untuk selalu mendoakannya.
- Dimanapun kau menemukan hakikat ridho, maka kau akan menemukan kebahagiaan, dan setiap kebahagiaan itu akan kembali kepadamu dengan lebih indah,
- Salah satu cara mencintai Nabi Muhammad SAW adalah dengan cara mencintai siapa saja dan memaafkan siapa saja yang pernah menyakitimu.
- Seranganmu terhadap pribadi orang yang berbeda denganmu tidak menunjukan benarnya pendapatmu, sebagaimana itu tidak pula membuktikan salahnya pandangan orang yang berbeda denganmu.
Justru itu terkadang menunjukan kelemahan dirimu.
- Jika syaitan itu tidak berputus asa untuk memasukan kita ke dalam api neraka, bagaimana kamu boleh berputus asa untuk masuk ke dalam surga?
- Jangan biarkan sehari pun berlalu di bulan Rabiul Awal dan kamu tidak membaca selawat kepada Baginda Nabi Muhammad SAW.
- Salah satu tanda-tanda hati dipenuhi dengan cinta kepada Allah SWT adalah memperlakukan makhluk Allah dengan kasih sayang, kecintaan dan selalu memberikan manfaat.
- Kebersamaan dengan orang baik itu membawa kebaikan, seperti angin yang berhembus dari wewangian, maka hembusannya pun menjadi wangi.
- Agama kita (islam) adalah satu-satunya agama yang menganggap senyuman sebagai ibadah yang berpahala.
- Jika manusia tidak mengingat kematian dengan baik, maka dia akan menjumpainya dengan keadaan yang tidakb baik pula.
- Menghadapi kebencian dengan kebencian hanya akan menambah kegelapan dunia.
- Saat dunia di sekitarmu terasa sempit karena kebencian, luaskanlah dengan cinta.
- Mengingat kematian tidak mempercepat kematian dan melupakan kematian tidak akan melambatkan kematian. Ajal setiap insan di muka bumi memang sudah ditentukan.
GridPop.ID (*)
Source | : | Tribun Jogja,Bangkapos.com |
Penulis | : | Ekawati Tyas |
Editor | : | Ekawati Tyas |
Komentar