GridPop.ID - Melakukan hubungan intim saat wanita menstruasi memang menuai pro dan kontra.
Sebagian orang percaya melakukan hubungan intim saat haid bermanfaat.
Namun dari sisi medis sendiri, melakukan hubungan intim saat haid memiliki resiko tinggi bagi kesehatan wanita.
Seksolog dr. H. Boyke Dian Nugraha, SpOG MARS, atau yang kerap disapa dr Boyke, mengatakan bahwa hubungan seks dapat dilakukan saat haid namun tidak disarankan untuk melakukan penetrasi.
"Bagaimana jika mereka memang gairah seksnya lagi tinggi? Boleh, asal tidak melakukan penetrasi," ucap dr Boyke dikutip Tribun Medan dari kanal YouTube Sonara FM via Tribun Medan.
Ia menjelaskan sudah ada penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat terkait dampak berhubungan seks saat wanita menstruasi.
Penelitian tersebut telah dipublikasikan di beberapa jurnal.
“Ada penelitian yang sudah dipublikasikan bahwa ternyata melakukan hubungan seks dengan penetrasi penis ke dalam vagina itu bisa menyebabkan penyakit endometriosis,” terang dr Boyke.
Darah yang masuk kemudian menyebabkan perlengketan pada saluran tuba dan ovarium, yang disebut endometriosis.
Baca Juga: Bisa Capai Orgasme Bareng, Ini 5 Tips Berhubungan Intim yang Sehat saat Istri Menstruasi
"Karena apa? karena darah yang seharusnya atau selaput lendir rahim yang luruh yang seharusnya keluar dia akan terdorong kembali masuk kedalam rahim ke saluran telur.
Kemudian dia akan menyebabkan perlengketan di tuba bahkan di daerah-daerah indung telur," ujar dr Boyke.
Source | : | Kompas.com,Tribun Medan |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |
Komentar