Melansir dari laman tribuntrends.com, kedua korban merupakan warga dari abak Batu Sungai Lareh, Kelurahan Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumbar.
Dikutip dari Tribun Padang, Camat Koto Tangah, Darmalis membenarkan jika pendaki ibu dan anak itu adalah warganya.
"Iya ada warga kita, yaitu anak dan ibunya," kata Darmalis.
Selain Novita dan Wahlul, Yasirli Amri (20), wanita dalam video itu juga ikut menjadi korban meninggal.
Sedangkan Zafira berhasil selamat dan dievakuasi.
Hingga Rabu (6/12/2023) sebanyak 23 jenazah sudah diserahkan kepada keluarga.
1 pendaki belum ditemukan dan 52 pendaki berhasil selamat. GridPop.ID (*)
Source | : | Kompas.com,tribuntrends |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar