"Marhaban ya syahra ramadhan ya syahrul syiam."
Demikian permulaan lagu yang dibawakan Hadad Alwi feat Anti.
Sebagai tambahan yang mengutip dari laman kompas.com, Adapun penentuan awal Ramadhan dari Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah dilakukan pada 20 Januari 2024.
PP Muhammadiyah menetapkan 11 Maret 2024 sebagai awal Ramadhan berdasarkan perhitungan astronomi peredaran bulan dan tinggi bulan yang ditetapkan menjadi awal bulan baru.
Sementara itu, Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menetapkan 1 Ramadhan 1445 H melalui pemantauan hilal dan sidang isbat pada Minggu, 10 Maret 2024.
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Adib menyampaikan, pelaksanaan sidang isbat awal Ramadhan bertepatan dengan 29 Syakban 1445 H.
"Kami memutuskan akan menggelar rukyatul hilal (pengamatan hilal) di 134 lokasi di seluruh wilayah Indonesia," ujarnya dalam keterangan kepada Kompas.com, Selasa (20/2/2024).
Menurut Adib, sidang isbat penentuan awal Ramadhan 1445 H digelar dengan mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil hisab atau perhitungan secara astronomis.
Informasi awal tersebut kemudian dikonfirmasi dengan temuan di lapangan melalui mekanisme pemantauan hilal.
Secara hisab, kata Adib, semua sistem sepakat bahwa ijtimak menjelang Ramadhan jatuh pada Minggu (10/3/2024) atau 29 Syakban 1445 H.
"Pada hari rukyat, 29 Syakban 1445 H, tinggi hilal pada saat Matahari terbenam di seluruh wilayah Indonesia berkisar antara minus 0 derajat 20 menit 1,2 detik sampai 0 derajat 52 menit 5,4 detik dengan sudut elongasi antara 2 derajat 14 menit 46,8 detik sampai 2 derajat 41 menit 50,4 detik," paparnya.
Pelaksanaan sidang isbat sendiri akan terbagi menjadi tiga tahap, yakni pemaparan posisi hilal, pelaksanaan sidang isbat, serta konferensi pers hasil sidang penetapan. GridPop.ID (*)
Source | : | Tribunkaltim.co,KOMPAS.com |
Penulis | : | Luvy Octaviani |
Editor | : | Luvy Octaviani |
Komentar