Siang harinya, ratusan orang berhelm datang dan langsung menyerbu lapas.
Sekelompok massa ini datang dengan motor dan masker ke depan Rutan Kelas I Surakarta.
Sambil berteriak-teriak, mereka memaksa masuk ke rutan.
"Tidak ada negosiasi!," kata seorang yang ikut aksi dilansir Gridpop.ID dari Tribunsolo.com.
Anggota Brimob dan TNI langsung berjaga di depan lapas.
Dilansir dari Kompas.com, Polisi juga menyiapkan satu kendaraan water cannon untuk berjaga-jaga.
Meski kondisi sebelumnya sempat tidak kondusif, Kepala Rutan Kelas I Surakarta meyakinkan kini keadaan sudah membaik.