Find Us On Social Media :

Mencengangkan, Seorang Wanita Buka Jasa Pelukan dengan Tarif Rp1,1 Juta per Jam dengan Menandatangani Kode Perilaku

By Mentari DP, Rabu, 16 Januari 2019 | 13:44 WIB

Ilustrasi pelukan

 

GridPop.id - Pelukan tentu saja hal yang lumrah dilakukan.

Tapi, pernahkah Anda mendengar jasa pelukan?

Cara kerja jasa ini cukup mudah, cukup membayar sesuai tarif, maka pelaku bisnis akan memeluk Anda.

Tapi jangan berpikiran negatif dulu, jasa ini hanya pelukan dan tidak ada kegiatan lain, misalnya berhubungan seksual.

Dilansir dari metro.co.uk pada Kamis (10/1/2019), seorang wanita bernama Robin Marie benar-benar membuka jasa pelukan ini.

Baca Juga : Pemburu Hantu Temukan Mayat di Rumah Sakit Terlantar Berusia Lebih dari 150 Tahun, Tubuhnya Diseret Keluar dengan Jejak Darah Berceceran

Dan ia juga bersertifikat lho!

Menurutnya, ia menghabiskan waktu tiga bulan untuk belajar dan lulus kualifikasi cuddler profesional.

Wanita asal Lawrence, Kansas, ini mengatakan bahwa pelukan adalah cara mudah menenangkan diri.

"Pelukan bisa menenangkan Anda dari berbagai hal,” kata Marie.

“Ini benar-benar kesempatan bagi orang untuk dapat mengeksplorasi bagaimana mereka ingin menerima sentuhan untuk diri mereka sendiri.”

Baca Juga : Potret Interior Rumah Ayu Ting Ting yang Jarang Terekspos, Bernuansa Putih dan Penuh dengan Mainan Bilqis!

Untuk jasa pelukan ini, Marie memberikan tarif 80 US Dollar (Rp1,1 juta) per jam untuk siapa pun.

Tapi ada syarat lain.

"Perjanjian dasar yang saya miliki dengan setiap klien adalah jika salah satu dari kami merasa tidak nyaman, kami setuju untuk berbicara dan mengatakan sesuatu.”

Baca Juga : Penyebab Komika Gebi Ramadhan Meninggal Dunia Diduga karena Langgar Pantangan Makan

Marie menerangkan bahwa ia sudah memiliki 30 klien yang berusia 20 hingga 75 tahun dari berbagai jenis kelamin.

Sesi ini berlangsung di tempat netral.

Jadi, tidak di rumah miliknya atau rumah kliennya.

Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, semua kliennya akan menandatangani kode perilaku yang menekankan bahwa kontak bersifat platonis (sah di atas kertas).

Baca Juga : Pernah Menang, Kezia Warouw Ungkapkan Rasa Kecewa Gara-gara Dua Finalis Puteri Indonesia Diduga Terseret Prostitusi Online

Mereka juga harus memberikan SIM untuk ID.

 

Sebelum bertemu, para klien akan mengobrol dengan Marie melalui video sebelum pertemuan pertama.

Ini dilakukan agar keduanya sama-sama nyaman dan tidak takut.

 

Robin Marie (metro.co.uk)
Mungkin bagi orang awam, jasa ini terdengar tak biasa dan cenderung negatif.

Namun menurut Marie tidak jika kita berpatok pada sains.

Sebab, makna pelukan sangat banyak dan tidak hanya hal berbau negatif.

“Pelukan adalah sesuatu yang bisa menyentuh perasaan kita. Kita bisa melepaskan berbagai beban dengan bersandar para orang yang kita sayangi.”

"Ini benar-benar membantu kita merasa terhubung dan berhubungan dengan orang lain.”

Baca Juga : Ikut #10yearchallange, Ashanty Tak Malu Pamer Wajah Lawas Sebelum Perawatan dan Veneer Gigi

“Jadi ketika tidak ada orang lain yang melakukannya (memberi pelukan, red), saya bisa melakukannya.”

Salah satu klien Marie memberikan testimoninya atas jasa pelukan ini.

Amy Thompson (27) melakukan pelukan pertamanya dengan Marie pada Selasa (8/1/2019).

Baca Juga : Sakit Tapi Tak Berdarah, Pria Ini Cuma Jadi Tamu Undangan di Pernikahan Mantan Kekasih yang telah Dipacarinya 5 Tahun

Menurut Amy, pelukan antara dirinya dan Marie memberi cara baru untuk memberi kasih sayang kepada orang lain.

 

Robin Marie. (metro.co.uk)

“Pelukan tak hanya soal hasrat seksual. Namun lebih di mana cara kita berkomunikasi,” ucap Amy.

“Ini cara terbaik untuk memberikan rasa nyaman.”

“Jasa pelukan dari Marie ini sangat bermanfaat bagi saya dan orang lain,” tutup Amy.

Baca Juga : Ustaz Arifin Ilham Beri Pesan Khusus Untuk Ketiga Istrinya,

Baca Juga : Pemburu Hantu Temukan Mayat di Rumah Sakit Terlantar Berusia Lebih dari 150 Tahun, Tubuhnya Diseret Keluar dengan Jejak Darah Berceceran