Find Us On Social Media :

Sering Gunakan Sandal Jepit? Ketahui 4 Bahayanya, Mulai Sebabkan Nyeri Punggung Hingga Kecacatan Kaki Pada Anak!

By Saeful Imam, Kamis, 17 Januari 2019 | 13:33 WIB

4 Bahaya tersembunyi di balik sandal jepit

Gridpop.id - Sandal jepit, siapa yang tak kenal dengan alas kaki super populer ini.

Bentuknya sederhana, rungan, lunak, dan nyaman dipakai, menjadikan alas kaki ini favorit semua orang. 

Saking favoritnya, alas kaki ini dapat mudah ditemukan di mana-mana, di mal, di kafe.

Bahkan di pelataran tempat ibadah seperti masjid. 

Namun, di balik kenyamanannya ternyata sandal jepit juga bisa berdampak buruk bagi pertumbuhan kaki.

Baca Juga : Tiga Jari Dicelup dan Ditelanjangi Kepribadiannya, Raffi Ahmad Diterawang Tahun Ini Bakal Bercerai dengan Nagita Slavina

Apa sajakah dampak buruknya, berikut yang perlu diketahui: 

1. SEBABKAN KESELEO DAN NYERI KAKI 

Penelitian yang dilakukan para dokter ortopedi dari Mount Sinai School of Medicine, New York City, menemukan, ternyata sandal jepit memiliki banyak kelemahan.

Hal itu  dapat menimbulkan gangguan kesehatan pada kaki, persendian, serta tulang.

Ini karena umumnya sandal jepit berbentuk rata atau datar (flat) sehingga tidak bisa men-dukung kontur kaki yang berlekuk.

Baca Juga : Tewas Tergiling Mesin Penghancur Plastik, Jenazah Pekerja di Bekasi Ini Sangat Menyedihkan

Akibatnya, posisi berdiri jadi terganggu sehingga kerap muncul keluhan sakit sendi kaki.

Apalagi kalau sandal jepit digunakan dalam waktu lama dengan jarak tempuh yang jauh, risiko nyeri kaki pun semakin tinggi. 

Baca Juga : Resmi Jadi Tersangka, Kekasih Unggah Curahan Hati Vanessa Angel, 'Hidupku Jadi Begini'

2. SEBABKAN NYERI PINGGANG

Masih menurut penelitian yang sama, cara memakai sandal jepit mengharuskan jari jempol dan tengah menjepit mencengkeram sandal yang membuat otot menegang, dari pergelangan kaki, betis, pinggul, bahkan hingga punggung.

Kondisi yang menegang ini dalam jangka waktu lama dapat mengakibatkan  nyeri pada pinggang dan punggung.

3. KECACATAN KAKI, BILA DIPAKAI ANAK 

dr. Meidy Triangto, Sp.KFR, dari Klinik Kids Foot Rehabilitation Center di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading Jakarta Utara, mengatakan, sandal jepit tidak direkomendasikan dipakai balita.

Sebab, penggunaan sandal pada usia ini berisiko sebabkan kecacatan pada kaki. 

Baca Juga : Peramal Mbak You Ungkap Pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Akan Punya Anak Perempuan di Tahun 2020

Ingat, pertumbuhan kaki anak usia ini sedang berjalan, sudut-sudut tungkai (lutut dan kaki) pun sedang terbentuk, jadi perlu hati-hati ketika menggunakan sandal jepit, terutama jika digunakan terlalu lama.

Pasalnya, keabnormalan pertumbuhan kaki bisa saja terjadi.

Semisal posisi telapak kaki tidak simetris, telapak kaki semakin lebar karena bagian sampingnya tidak adapenahannya seperti sepatu, persendian mengalami rotasi, dan lainnya.

Alasannya, terang Meidy, sama dengan yang dikemukakan para dokter dari Mount Sinai School of Medicine, yaitu, sandal jepit tidak mampu menopang kaki secara maksimal karena desainnya yang sederhana.

Baca Juga : Tak Pernah Sarapan dan Jarang Minum Air Putih, Wanita Tiongkok Ini Temukan 2000 Batu Empedu di Tubuhnya!

Umumnya, alas sandal jepit itu flat atau rata, hanya dijepit di bagian depan sehingga ketika melangkah, bagian belakang sandal akan tertinggal.

Kaki pun berusaha menyesuaikan, padahal seharusnya kakilah yang di-support supayaperkembangannya tetap baik.

Baca Juga : Komika Gebi Ramadhan Meninggal karena Idap Penyakit Kanker Hati, Sebaiknya Hindari 3 Makanan Ini

4. MUDAH TERJATUH DAN TERPELESET, 

Ketika memakai sandal jepit, seseorang akan lebih mudah mengalami insiden seperti terjatuh atau terpeleset.

Bagian bawah sandal yang tipis, meskipun terbuat dari karet rawan selip, terpeleset, atau bahkan terjatuh, saat mengenai permukaan yang licin seperti lantai yang baru di pel. 

Baca Juga : Vanessa Angel Mengaku Tak Mendapatkan Dukungan Keluarga, Ibu Tiri: Vanessa yang Belum Mau Bertemu Keluarga

Tak hanya itu, bagian solny yang tipis membuat sandal mudah ditembus oleh benda tajam yang biasa ditemui di jalanan seperti paku, pecahan kaca, dan sebagainya.

Artinya, berisiko besar penggunannya alami cedera. 

Pakailah sandal hanya saat berada di rumah, liburan di pantai, atau saat berjalan menempuh jarak yang pendek. 

Baca Juga : Tiga Jari Dicelup dan Ditelanjangi Kepribadiannya, Raffi Ahmad Diterawang Tahun Ini Bakal Bercerai dengan Nagita Slavina