Find Us On Social Media :

Keji, Seorang Perawat Perkosa Pasiennya Sendiri Hingga Hamil dan Melahirkan Bayi Lelaki

By Grid., Jumat, 25 Januari 2019 | 15:10 WIB

Nathan Sutherland

GridPop.id - Seorang perawat berlisensi yang seharusnya merawat seorang wanita tak berdaya secara fisik justru memperkosanya.

Perawat lelaki itu ditangkap dan didakwa memperkosa pasien yang melahirkan bayi bulan lalu.

Kepala Polisi Phoenix Jeri Williams mengatakan, Nathan Sutherland yang berusia 36 tahun ditangkap dan akan dikenakan dakwaan pelecehan seksual di fasilitas Hacienda Healthcare di Phoenix.

Baca Juga : Terlihat Mesra, Ini 5 Fakta Rencana Pernikahan Ahok dan Bripda Puput

"Kami telah bekerja hampir tanpa henti setiap hari, setiap malam untuk menyelesaikan kasus ini," kata Williams.

Sutherland mengajukan hak amandemen setelah penangkapan dan tidak memberikan wawancara kepada pihak berwenang mengenai kasus ini.

Tes DNA pada bayi dilakukan untuk menemukan kecocokan sebelum melakukan penangkapan.

Baca Juga : Mendadak, Bripda Puput Mundur Diri dari Polri Tanpa Alasan Spesifik

Sutherland telah bekerja di fasilitas itu sejak 2011.

"Kami berutang penangkapan ini untuk korban, untuk anggota terbaru dari komunitas kami, bayi yang tidak bersalah," kata Williams.Korban berusia 29 tahun itu sudah dalam perawatan jangka panjang sejak usia 3 tahun dan melahirkan seorang anak laki-laki di fasilitas itu pada 29 Desember.

Para karyawan saat itu mengatakan mereka tidak tahu dia hamil.

Baca Juga : Keji! Mata Anak Buta Seumur Hidup, Rianti Ceritakan Tanggapan Dokter yang Takut dan Bilang Mata sang Anak Bisa Pecah

Catatan pengadilan mengatakan fisik terakhir yang diketahui adalah pada bulan April. Sebagai wali, ibu wanita itu diminta untuk menyerahkan laporan tahunan ke pengadilan yang mencakup hasil pemeriksaan medis.

"Kita mungkin tidak tahu berapa kali ini terjadi," kata juru bicara kepolisian Phoenix, Tommy Thompson.

Penyelidik telah memperoleh perintah pengadilan untuk mengumpulkan DNA dari Sutherland, yang dibandingkan dengan DNA dari bayi laki-laki.

Baca Juga : Pencarian Pesepakbola Emiliano Sala Dihentikan, Saudara Perempuannya Tak Terima: Tolong, Mereka Masih Hidup

Thompson menambahkan bahwa ketika serangan itu terjadi, Sutherland bertanggung jawab atas wanita itu.

"Ini adalah karyawan, bukan orang asing yang masuk ke fasilitas itu," katanya.

Bayi laki-laki itu menurut Thomson, "Baik-baik saja." 

Ia menambahkan bahwa tugas masyarakat adalah melindungi anak itu.

Baca Juga : Memilukan, Diduga Alami Malapraktik, Mata Seorang Anak 6 Tahun Buta Seumur Hidup

"Kita tidak bisa memilih bagaimana kita datang ke dunia ini," katanya.

Sutherland muncul di pengadilan Rabu sore dan tidak mengajukan pembelaan.

Seorang komisioner Pengadilan Tinggi Kabupaten Maricopa memerintahkannya dibebaskan dengan uang tunai hanya $ 500.000.

Baca Juga : Miris! Guru Les Privat Cabuli 34 Muridnya di Kota Bandung, Berikut Fakta-faktanya

Sutherland juga harus mengenakan perangkat pemantauan elektronik dan dijadwalkan muncul di pengadilan pada 30 Januari

Baca Juga : Edan, Bawa Kopi dan Dodol Dikenakan Tarif Bagasi Rp 2,5 juta, Penumpang Tinggalkan Oleh-oleh di Bandara

 

Sutherland didampingi oleh pengacara pertahanan David Gregan, yang mengatakan kliennya tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya.

Gregan juga mengatakan Sutherland memiliki hak untuk mendapatkan ahli DNA sendiri.

Baca Juga : Sadis, Wanita Asal Indralaya Ini Diperkosa di Atas Spring Bed Sebelum Dibunuh dan Dibakar

Baca Juga : Blak-blakan! Deddy Corbuzier Ungkap Pendapatannya Hingga Pajak Tahunan Capai Lebih dari Rp 2 Miliar