Find Us On Social Media :

Sungguh Pilu, Wanita Berkebutuhan Khusus Terjebak di Rumah Terbakar hingga Tewas, Simak Cara Penyelamatan saat Kebakaran

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Sabtu, 2 Februari 2019 | 12:25 WIB

Tim pemadam kebakaran sedang menjinakkan api yang membakar gedung.

GridPop.id - Nasib menyedihkan dialami seorang wanita berkebutuhan khusus.

Ia harus merenggang nyawa di dalam rumahnya sendiri yang hangus terbakar.

Saat kejadian, korban tengah ditinggal ibunya kerja berjualan keliling.

Dikutip dari kompas.com, Nurhamidah (23) tewas saat kebakaran yang melanda rumahnya d Dusun Cikatomas, Desa Gunungsari, Kecamatan Sadananya, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat (1/9/2019).

Baca Juga : Saphira Indah dan Sepupunya Meninggal Usai Kedatangan Burung Misterius di Malam Hari, Firasat Aneh?

Saat kejadian, korban merupakan penyandang disabilitas ini tengah berada seorang diri di rumahnya.

Ibu Nurhamidah, Uun, sedang berjualan keliling kampung.

"Korban jiwa satu orang atas nama Enur (Nurhamidah), anak ibu Uun. Korban disabilitas, berkebutuhan khusus," kata Kabid Darurat dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis, Ani Supiani saat dikonfrimasi, Jumat (1/2/2019).

Baca Juga : Heroik, Seorang Pemuda Gagalkan Aksi Ayah Ajak Dua Anak Bunuh Diri

Ani mengatakan, korban dan ibunya tinggal berdua di rumah semi permanen tersebut.

Kebakaran pertama kali diketahui oleh tetangga korban.

Tetangga korban berusaha memadamkan api dengan menyiramkan air yang diambil dari kolam yang berada di depan rumah korban.

Setelah api padam, warga baru mengetahui ternyata korban ada di dalam rumah.

Baca Juga : Putus Cinta, Perempuan Remaja Nekat Datangi Rumah Sakit dan Minta Disuntik Mati

Saat ditemukan, korban menderita luka bakar dan sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Ani menjelaskan bahwa diduga korban terjebak dan tidak bisa menyelamatkan diri.

"Ditemukan di ruang tengah," ujar Ani.

Kapolsek Ciamis Kompol Sindu Manuaebe mengatakan, diduga kebakaran disebabkan korsleting listrik di ruang tamu.

Baca Juga : Viral! Kakek 60 Tahun Menikah dengan Wanita 21 Tahun dengan Mahar Hanya 2 Pohon Cengkeh!

Api cepat menyebar karena dinding rumah berbahan dasar bambu yang mudah terbakkar.

"Dugaan sementara, api dari korsleting listrik," ujar Sindu.

Belajar dari peristiwa tersebut, perlu adanya informasi mengenai cara menyelamatkan diri atau orang lain dari kebakaran gedung atau rumah.

Dikutip dari Tribun Jateng, Selain aliran listrik, kebakaran juga dapat disebabkan gara-gara tabung gas elpigi yang bocor, lilin, obat nyamuk, setrika, dan sebagainya.

Baca Juga : Ini Sosok Fifi Lety, Adik Ahok yang Ungkap Perselingkuhan Veronica Tan

Jika terjadi korsleting listrik hal pertama yang harus dilakukan adalah jangan panik.

Setelah itu segera matikan saklar utama.

Jika terjadi kebakaran yang disebabkan oleh tabung gas, hal pertama yang dilakukan adalah jangan panik.

Lalu basahi handuk dengan air. Balutkan handuk basah tadi di tangan. Setelah itu cabut regulator.

Baca Juga : Terungkap Teka Teki Penyebab Vanessa Angel Jatuh Pingsan, Diduga Karena 2 Penyakit Ini

Tenang saja, sudah dipastikan aman.

Tapi ingat, jangan sekali-kali meletakkan handuk basah ke tabung gas pada waktu terjadi kebakaran.

Karena handuk akan terbakar dan api semakin besar.

Bila orang terjebak dalam rumah atau gedung yang terbakar, pertama jangan panik.

Baca Juga : Heboh! Bukan Bangkit Kembali, Pemakaman Ini Sempat Kacau Setelah Jenazah Alami Hal Mengejutkan

Kedua berlari menuju tempat aman.

Jika api hampir memenuhi ruangan dan dada mulai terasa sesak, carilah saputangan atau kain.

Setelah itu basahi dengan air kemudian tutup mulut dan hidung dengan kain tadi.

Fungsinya adalah untuk mencegah karbondioksida (CO2) masuk.

Baca Juga : Analisa Psikolog Elizabeth Santosa Soal Penyebab Vanessa Angel Terjerumus ke Prostitusi Online: Harusnya Masalah Ini Tak Terjadi

Dan jangan lupa tetap berjalan dengan posisi agak menunduk bila perlu tiarap dan mencari tempat yang aman serta memiliki oksigen untuk dihirup.

Tentu saja untuk bernapas dan tidak kehabisan oksigen di dalam tubuh.

Dan jangan lupa selalu simpan nomor Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) yaitu (024) 7605141. Supaya Damkar dapat menuju ke lokasi dengan segera. (*)