GridPop.id - Nahas menimpa seekor anjing malang.
Telinga anjing ini sampai putus karena alergi setelah diwarnai pink oleh pemiliknya.
Banyak pencinta anjing yang mendedikasikan diri untuk merawat hewan peliharaan kesayanagn mereka.
Tujuannya tentu supaya anjingnya selalu lucu dan menggemaskan.
Mulai dari membelikan baju, sepatu sampai aneka bando dan penutup kepala.
Baca Juga : Begini Gaya Raffi Ahmad Bayar Lapangan Futsal dengan Dolar, Petugasnya Sampai Tertegun!
Yang terbaru, ada inovasi baru cat rambut khusus anjing, lo.
Jadinya, anjing kesayangan Anda bisa punya bulu warna warni sehingga jadi makin menggemaskan.
Namun siapa sangka, cat rambut ini ternyata jadi malapetaka untuk seekor anjing bernama Diffy.
Kronologis Kejadian
Dikutip dari worldofbuzz.com, pemilik Diffy memutuskan untuk mewarnai tubuh Diffy dengan warna pink.
Wanita asal Thailand ini kemudian membeli obat cat rambut khusus untuk anjing di sebuah toko.
Baca Juga : Shock hingga Ketakutan, Begini Cerita Ryana Dea saat Hamil Anak Kedua
Pada 6 Februari lalu, wanita ini kemudian mengecat bagian telinga kanan dan kiri Diffy dengan menggunakan proses pembungkus foil selama 40 menit.
"Pemilik toko mengatakan kalau warnanya akan kembali normal dalam dua hingga tiga hari", ujar wanita tersebut.
Namun, kuping Diffy malah menunjukkan reaksi alergi setelah dicat karena bahan kimia dalam pewarna pink tersebut.
Baca Juga : Berhubungan dengan Petuah Orang Tua, Inilah Alasan Yuanita Christiani Masih Tutupi Identitas Calon Suami
Suatu hari, pemiliknya menyadari keanehan pada telinga pink Diffy.
"Gejala awalnya alergi seperti gatal, kulit terbakar hingga kulit mengelupas", kata wanita tersebut.
Namun makin hari tumbuh koreng pada telinga Diffy hingga telinganya tiba-tiba putus.
Alergi ini diyakini berasal dari bahan kimia seperti hidrogen peroksida dan pemutih yang ditemukan dalam pewarna.
Zat kimia ini telah dilaporkan memiliki reaksi yang berbeda untuk hewan dibandingkan dengan ketika digunakan pada manusia.
Semoga kisah Diffy ini jadi pembelajaran untuk semua pemilik hewan peliharaan, ya.
Mari nikmati saja keindahan alami hewan peliharaan tanpa melakukan apa pun yang dapat membahayakan mereka.
Baca Juga : Heboh! Seorang Murid Menoyor Kepala Guru Honorer Tuai Kecaman Netizen