Gridpop.ID - Bergulirnya isu Mak Vera berjudi dengan uang obat Olga Syahputra, turut menyeret nama artis Chand Kelvin.
Sebagai artis tahu kebenaran isu Mak Vera berjudi dengan uang obat Olga Syahputra, Chand Kelvin akhirnya turut memberikan komentar.
Chand Kelvin memang dianggap tahu soal kebenaran isu Mak Vera berjudi dengan uang obat Olga Syahputra, karena sempat menjadi artis dibawah naungan Mak Vera.
Awalnya, isu Mak Vera ini muncul setelah ada tudingan dari mantan artis sekaligus mantan asisten Olga Syahputra, Fahmi Aditian.
Fahmi Aditian, menuding Mak Vera telah sering mengambil uang pengobatan Olga Syahputra, semasa masih dirawat di Singapura beberapa tahun lalu.
Fahmi menyebut Mak Vera bisa 'mencuri' uang Olga Syahputra hingga kisaran Rp 150 juta setiap kali bermain judi.
Baca Juga : 4 Tahun Meninggalnya Olga Syahputra, Napas dan Detak Jantungnya Sempat Hilang Dalam Penerbangan ke Singapura
"Uangnya itu kadang-kadang juga suka diambil buat main, seribu-seribu, dan biasanya tuh rata-rata kisaran 15 ribu SGD (± Rp 150 juta) per sekali main, per hari," ungkap Fahmi, dikutip GridPop.id dari kanal Youtube Trans7 Official.
Mantan rekan Fahmi Aditian di CMI Management sekaligus sahabat almarhum Olga Syahputra, Chand Kelvin, ikut memberikan tanggapannya.
"Untuk apa klarifikasinya sebenernya, jadinya yang sudah kita pendem dalam dada, keluar lagi," ungkap Chand Kelvin, dikutip dari acara Selebrita Siang.
Baca Juga : Ulang Tahun, Billy Syahputra Bagi Rezeki dan Nyekar ke Makam Olga Syahputra
Walau tak ingin mengomentari isu Mak Vera mengambil uang Olga Syahputra, tapi Chand Kelvin secara tak langsung membenarkan sifat mantan manajernya, Mak Vera, yang suka pergi ke kasino.
Bahkan, Chand Kelvin mengaku pernah menemani dan menunggu Mak Vera berjudi, hingga harus tidur di toilet kasino.
"Saya gak mau ngomongin orang. Saya takut dibilang didzolimi. Tapi sepengetahuan saya saat itu ya, pernah (tidur di toilet)," ungkap Chand.
Terkait isu panas yang tengah bergulir, Chand Kelvin hanya ingin agar orang yang bersalah agar segera mengakui kesalahannya.
"Ya namanya manusia, wajar ada salahnya, alangkah lebih baiknya kita minta maaf, intropeksi diri menyadari kesalahan. Siapapun itu kalau memang ada salah, akuin aja lah," pungkas Chand Kelvin.
(*)