Namun kemarahannya memuncak ketika mengetahui suaminya kembali berlangganan saluran porno. Kemudian, dia menembak mati suaminya.
Patricia dituduh berselisih dengan Frank di sebuah gudang di belakang rumah. Lalu, dia diyakini pergi untuk mengambil pistol kaliber 22 sebelum kembali ke gudang dan menembaknya.
Selanjutnya, Frank ditemukan oleh pihak berwenang dengan luka tembak pada kaki dan kepalanya.
Baca Juga : 7 Tahun Menikah, Ashanty Akui Tak Sejalan Soal Mendidik Anak dengan Anang Hermansyah!
Polisi juga menemukan tagihan televisi berlangganan di lantai ruang tamu pasangan tersebut.
Meski demikian, Patricia mengaku tidak bersalah dalam kasus ini.
Melalui pengacaranya, dia mengklaim pornografi sebagai penghinaan secara pribadi bagi dirinya dan Tuhan.