Jika sudah begitu, angka yang terlihat akan menunjukkan apa masalah pada mata Anda, seperti astigmatisme (mata silinder), myopia (mata minus), atau normal.
Kompas.com bertanya pada dokter Widyandana, yang akrab dipanggil dr Doni, staff Neuro-Oftalmologi RSUP Dr Sardjito, sekaligus dosen di Fakultas Kedokteran UGM untuk menjelaskan kebenaran tes mata tersebut.
"Hoaks itu," ungkap Doni melalui pesan singkat ketika dimintai keterangan mengenai tes mata yang belakangan viral tersebut.
Baca Juga : Ngeri, Karyawan Klub Malam Dikeroyok hingga Nyaris Dibakar Hidup-hidup Usai Cium Mesra Kekasih Orang!
"Saya belum pernah lihat dasar ilmiah tes semacam itu" tegasnya.
Tes kelainan penglihatan biasanya menggunakan huruf Snellen dan alat autoref untuk mengetahui normal tidaknya penglihatan seseorang.