GridPop.id - Kabar duka atas meninggalnya Ustaz Arifin Ilham pada Rabu (22/05) lalu membuat publik merasa kehilangan sosok ulama besar di Tanah Air.
Selama ini, diketahui Ustaz Arifin Ilham menderita kanker nasofaring dan kelenjar getah bening.
Menderita dua penyakit akut, Ustaz Arifin Ilham dirujuk ke rumah sakit Penang, Malaysia untuk mendapatkan perawatan intensif.
Namun demikian, Ustaz Arifin Ilham berpulang ke pangkuan Yang Maha Kuasa dalam perjuangannya melawan kanker.
Kabar duka ini kali pertama disampaikan oleh sang putra sulung, Alvin Faiz dalam Instagram pribadi.
"Innalillahiwainnailaihirojiun Telah wafat Abi kami tercinta Abi @kh_m_arifin_ilham.
Semoga Allah terima amal ibadahnya, diampuni semua dosanya, dimasukkan ke surganya Allah swt, aamiin," tulis Alvin Faiz bernada pilu.
Melansir dari Kompas.com, penyakit kanker nasofaring dan kanker getah bening ternyata merupakan salah satu yang paling banyak diderita masyarakat di Tanah Air.
Setidaknya, ada 70 kasus per tahun penyakit kanker nasofaring di RS Kanker Dharmis dan 60 kasus per tahun di RS Hasan Sadikin Bandung.
"Angka kasus pada pria 2,18 kali lebih tinggi daripada perempuan," ujar dokter Budianto Komari, spesialis Telinga, Hidung, dan Tenggorokan (THT) dari RS Kanker Dharmais.
Kerap disepelekan, gejala kanker nasofaring ternyata sakit ringan.
Misalnya, telinga yang berdenging, dengan diiringi rasa tak nyaman dan gangguan pendengaran pada satu sisi.
Tak hanya itu, penderita juga mengalami mimisan atau pendarahan ringan lewat hidung.
Pada stadium yang lebih lanjut, tumor yang mengganas akan membentuk benjolan dan pembesaran padat pada leher.
Meski gejala awalnya sulit dideteksi kecuali diperiksa lewat CT Scan.
Kanker nasofaring disebabkan virus Epstein Barr.
Virus ini bisa dibawa oleh iritasi bahan kimia, kebiasaan masak menggunakan asap, serta konsumsi ikan maupun daging yang banyak pengawet. (*)