Find Us On Social Media :

Viral Chat Orderan Napi Nusakambangan kepada Driver Ojek Online, Siapa Pelakunya? Begini Komentar Kalapas

By None, Minggu, 2 Juni 2019 | 11:02 WIB

Chat driver ojol dan pemesan yang diduga penghuni napi Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.(Tangkapan layar grup Facebook Paguyuban Driver Onlin Cilacap)

GridPop.id - Kabar mengejutkan datang dari Nusakambangan.

Kabar ini sedang viral di media sosial. 

Ini terkait beredarnya sebuah tangkapan layar berisi chat seorang driver ojek online di Cilacap, Jawa Tengah, yang mendapat order dari seseorang yang diduga narapidana (napi) di Pulau Nusakambangan. 

Tangkapan layar ponsel berisi percakapan driver ojol dengan napi Nusakambangan tersebut pertama kali diunggah oleh akun Facebook bernama Soni Failani di grup Facebook

Baca Juga: Sebelum Dirawat Akibat Leukimia Hingga Meninggal Dunia, Ani Yudhoyono Ternyata Pernah Dilatih Bikin Kacang Bawang oleh SBY, Begini Kisahnya

Paguyuban Driver Online Cilacap (DOC) pada 26 Mei 2019. Hingga berita ini ditulis, unggahan tersebut telah mendapatkan 16 komentar dan di-share sebanyak 599 kali.

Dalam chat tersebut, pemesan meminta agar driver menjemputnya di Nusakambangan dan membawakannya sebuah pakaian.

Dari chat tersebut terlihat pemesan seolah-olah hendak kabur dari Nusakambangan.

Berikut isi chat tangkapan layar ponsel yang diunggah akun Facebook tersebut:

Driver : Sore, nunggu di mana ya mas

Pemesan: Mas kenapa ya bolak balik dicancel, Saya di Nusakambangan. Mau kabur bisa bantu nggak mas. Sekalian bawain baju biasa. Ntar saya ganti

Driver: Mau renang apa mas ke daratnya

Baca Juga: Putus dengan Alyssa Daguise, Al Ghazali Kini Sudah Dikabarkan Dekat dengan Wanita yang Lebih Tua Darinya!

Pemesan: Ya dibawain baju maksudnya. Saya butuh baju biasa

Driver: Ini ojek motor mas bukan ojek kapal Pemesan: Ntar saya bayar gede mas

Pemesan: Ntar saya bayar gede mas

Driver: Hati-hati mas mbok dimakan buaya, lagi berkeliaran buayanya

Pemesan: Malah nakut-nakutin orang saya mau kabur

Menanggapi beredarnya chat tersebut, Kepala Lembaga Pemasyarakat (Kalapas) Batu Nusakambagan Erwedi Supriyatno mengatakan telah mengetahuinya sejak beberapa waktu lalu.

Saat dicek, Erwedi mengatakan bahwa tidak ada napi di Nusakambangan yang melakukan pemesanan ojek online.

"Sekitar 10 hari lalu begitu saya mendengar ada chat antara ojol dan yang mengatasnamakan napi, saya langsung cek semua lapas. Ternyata tidak ada sama sekali napi (yang order ojol)," kata Erwedi melalui pesan singkat, Sabtu (1/6/2019).

Menurut Erwedi hal itu tidak mungkin dilakukan napi.

Chat yang beredar luas di dunia maya tersebut diduga dilakukan oleh seseorang yang iseng.

"Masa ada napi mau kabur ngomong dan naik ojol. Ojol kan dilarang menyeberang ke NK (Nusakambangan), itu peraturan kami, jadi nggak mungkin bisa. Mungkin hanya orang iseng aja," jelas Erwedi.

Baca Juga: Kanker Renggut Nyawa Ani Yudhoyono, Pria Ini Malah Sembuh dari Leukimia Tanpa Kemoterapi Hanya Dengan Konsumsi Tanaman Dapur, Begini Caranya

Baca Juga: Kanker Bisa Disebabkan Oleh Faktor Keturunan, Ani Yudhoyono dan Besan Sama-sama Penyintas Kanker, Bagaimana dengan Keturunan Mereka?

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Chat Driver Ojek Online Dapat Order dari Napi Nusakambangan, Ini Penjelasan Kalapas",