Find Us On Social Media :

Tak Ada Bercak Sperma dan Tanda-Tanda Kehamilan Pada Fera Oktaria, Prada DP Diduga Beri Pengakuan Palsu Karena Alasan Ini

By None, Sabtu, 15 Juni 2019 | 11:32 WIB

Prada DP dikawal anggota Denpom II Sriwijaya setelah ditangkap petugas

GridPop.id - Pernyataan Prada DP yang mengaku didesak menikah oleh Fera Oktaria dibantah polisi.

Kepastian itu terlihat dari hasil visum penyidik Polda Sumsel di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang, saat jenazah Fera ditemukan tewas.

Sebelumnya Prada DP mengaku membunuh pacarnya lantaran telah mengandung selama dua bulan.

Baca Juga: Bergaya Koboi! Sudah Jelas Bersalah, Sopir BMW Ini Malah Acungkan Pistol Saat Terjebak KemacetanKabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi mengatakan, hasil visum tak menemukan baik bercak bekas sperma maupun tanda kehamilan di tubuh Fera.

Supriadi pun yakin jika pernyataan yang diutarakan oleh Prada DP merupakan alibi dari tersangka.

"Tidak ada tanda kehamilan, dari visum itu bisa dilihat.Nyatanya memang bekas sperma atau hamil juga tidak ada," kata Supriadi, saat dikonfirmasi melalui telepon, Jumat (14/6/2019).Dari keterangan pihak keluarga, Fera mengaku ingin mengakhiri hubungan dengan Prada DP, lantaran pelaku dinilai sebagai sosok temperamental dan ringan tangan.Bahkan, korban pun beberapa kali mengalami kekerasan selama menjalin asmara dengan pelaku.

Baca Juga: Anggun Bak Putri Solo, Intip Penampilan Terbaru Selvi Ananda, Dinilai Mirip Raline Shah hingga Liliana Tanoesoedibjo"Keterangan keluarga juga bisa dilihat korban itu ingin mengakhiri hubungan dengan pelaku.Tapi pelaku menolak, mungkin pengakuan jika korban hamil itu cuma alibi saja,"ujarnya.

Berkas penyidikan pun saat ini telah dilimpahkan oleh Polda Sumsel ke Detasemen Polisi Militer II Sriwijaya setelah Prada DP ditangkap."Siang tadi sudah diserahkan penyidik ke Denpom,"ujarnya.Diberitakan sebelumnya, Komandan Polisi Militer Kodam (Danpomdam) II Sriwijaya Kolonel CPM Donald Siagian mengatakan, dari hasil pemeriksaan, motif pembunuhan itu dilatar belakangi Fera meminta kepada Prada DP untuk segera dinikahi.

Baca Juga: Jalan Hidup Arumi Bachsin, Pindah Kampus dan Punya 2 Anak Hingga Siap Diwisuda Desakan itu, menurut Donald, membuat Prada DP menjadi emosi dan membunuh Fera ketika sedang berada di salah satu penginapan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan."Korban mengaku hamil dua bulan dan minta dinikahi oleh pelaku.

Di sana akhirnya terjadi keributan antara korban dan pelaku, karena yang bersangkutan masih dalam tahap pendidikan kejuruan," kata Donald, Jumat (14/6/2019).Donald menerangkan, keributan di dalam kamar akhirnya terjadi antara pelaku dan korban.Prada DP pun membekap Fera hingga meninggal."Keributan itu kira-kira 10 menit, korban dibekap sampai akhirnya meninggal."Keributan itu kira-kira 10 menit, korban dibekap sampai akhirnya meninggal. Lalu pelaku ingin menghilangkan jejaknya dengan cara mutilasi,"ujarnya.

Baca Juga: Terpergok Plesiran di Toko Bangunan, Setya Novanto Dipindah ke Lapas Gunung Sindur yang Banyak Dihuni Teroris

Baca Juga: Ancam Bunuh Pakai Pistol, Seorang Advokat Diduga Perkosa Staf Cewek Usai Mandi, Ada Sperma di Celana Dalam Korban

Artikel tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Tak Temukan Sperma Maupun Tanda Kehamilan di Jenazah Fera Oktaria ",