Find Us On Social Media :

Terjebak di Tengah Insiden Penembakan Saat Liburan di Toronto, Ashanty Stress dan Ketakutan Hingga Keluarganya Sempat Diungsikan

By Bunga Mardiriana, Selasa, 18 Juni 2019 | 13:37 WIB

Keluarga Ashanty terjebak di insiden penembakan di Toronto

GridPop.ID - Ashanty bersama dengan keluarganya saat ini tengah berlibur di Toronto, Kanada.

Namun, kebahagiaan keluarga Ashanty saat berlibur di sana sempat terganggu dengan adanya insiden yang cukup mengerikan.

Di dekat hotel tempat Ashanty dan keluarganya menginap terdapat insiden penembakan.

Baca Juga: Sumbangkan Uang Donasi Rp 996 Juta untuk Korban Penembakan di Selandia Baru, Will Connolly si Egg Boy: Saya Tidak Berhak Menyimpan Uang Itu

Parahnya, ia dan keluarganya sempat berada dalam kerumunan di tempat terjadinya insiden penembakan tersebut.

Suasana ngeri dalam insiden itu diungkap oleh Ashanty lewat Instagram Storynya belum lama ini.

Adanya insiden penembakan di tengah parade kemenangan tersebut membuat Ashanty dan keluarganya tidak bisa kembali ke hotel dan diungsikan ke tempat lain.

Baca Juga: Penembakan Jemaah Salat Tarawih, Saksi Lihat 4 Pria Bersenjata Mendekat, Teriakan Histeris Terdengar dari Dalam Masjid

"Haduh kita di sini itu ngeri banget. Jadi gara-gara Raptors lagi merayakan kemenangannya ada Drake ada semua. Trus ada tembak-tembakan. Jadi kita semua diungsiin ke sini. Ngeri banget," ujar Ashanty seperti dikutip GridPop.ID, (18/6).

Pada unggahan berikutnya, Ashanty menunjukkan situasi di lokasi parade kemenangan.

"Penembakannya tadi, ini hancur semua lihat, gara-gara habis konser Drake. Aduh gila seram banget ya. Ada-ada aja pas kita datang. Now, kita pulang ke hotel," kata Ashanty.

Baca Juga: Dilanda Rasa Bersalah, Korban Selamat Penembakan SMA di Florida Bunuh Diri dengan Menembak Kepalanya

Ashanty juga mengungkap dirinya sempat merasa stress saat terjebak dalam insiden tak terduga itu.

"Ekspresi antara bahagia bisa sampe kamar dan stress abis melewati penembakan dan huru hara diluar sana, perayaan raptors di down town Toronto," ujar Ashanty dalam Insta Storynya.

Baca Juga: Mulianya Hati Remaja Ini, Egg Boy Sumbangkan Uang Donasi Ratusan Juta untuk Korban Penembakan di Christchurch

Dilansir Kompas.com dari Daily Mirror, awalnya masyarakat Toronto sedang melakukan parade kemenangan klub basket mereka, Toronto Raptors.

Suasana bahagia tersebut berubah menjadi panik ketika jeritan mulai tedengar setelah insiden penembakan terjadi.

Kerumunan yang diprediksi berjumlah satu juta orang menyemut di jalan hingga Nathan Phillips Square merayakan gelar juara mereka di pentas Liga Basket AS (NBA).

Dalam keterangan di Twitter, polisi menyatakan dua orang mengalami luka serius. Dua pelaku langsung ditangkap dengan senjata mereka diamankan dalam insiden sekitar pukul 16.00 waktu setempat itu. (*)