Adanya makam keluarga ini merupakan ciri rumah asli orang Betawi tempo dulu.
Makam keluarga ini berbentuk rumah Betawi yang terbuat dari kayu.
Di dalamnya terdapat makam orang tua dan makam kakak tertua Mandra.
Makam ini dibuat senyaman mungkin bagi siapa pun yang mengunjungi.
Bahkan makam keluarga tersebut sering dijadikan sebagai tempat berkumpul bersama keluarga saat lebaran.
Benar saja, bila dilihat secara seksama tidak ada kesan menakutkan atau angker dan seram pada makam yang di-setting private.
Yang ada justru kesan asri dan nyaman tersebut. Suasananya justru tampak adem, hening dan menyejukkan.
"Nongkrong di sini juga gak kerasa serem, tiap hari kan lampu nyala, konsepnya juga memang kayak rumah."
Meski begitu, Mandra dan keluarga terlihat nyaman menempati rumah yang terbilang luas tersebut. (*)