Saat tiba di Sampang, Robi tiba-tiba hidup lagi. Kata Robi, lantunan salawat dan bacaan Al-Quran yang membangunkan dirinya. Setelah bangun, Robi bertanya ada di mana.
"Saya terkejut mengapa tiba di Sampang. Padahal, terakhir saya ingat ada di keraton Solo," imbuh pria kelahiran 18 Maret 1981 ini.
Peristiwa tersebut, dianggap akal-akalan oleh warga Sampang. Sehingga Robi dilaporkan ke Polres Sampang.
Tudingan dan laporan itu, menurut Robi dianggap tidak masuk akal. Alasannya, karena Robi mengaku tidak merugikan siapa pun.
Dirinya juga bukan siapa-siapa dan bukan orang yang ingin terkenal.
"Saya melakukan hal ini untuk apa dan buat siapa? Saya orang biasa kok," ungkap pria yang mengklaim dirinya sering diminta bantuan orang lain untuk menyembuhkan gangguan gaib.
Kasat Reskrim Polres Sampang, AKP Subiantana, saat dikonfirmasi enggan menjelaskan panjang lebar soal peristiwa yang menghebohkan itu.
Namun, pihaknya memperoleh keterangan bahwa Robi sedang menjalani tirakat ilmu spiritual.
"Masih mau kami periksa lebih lanjut motivasinya apa melakukan hal itu. Soal kemungkinan adanya unsur pidana, juga kami kaji karena belum ada laporan siapa yang dirugikan," ungkap Subiantana. (*)