GridPop.ID - Sebagai mantan istri yang pernah tinggal bersama, nama Andi Soraya mau tak mau diungkit kembali ketika Steve Emmanuel terjerat kasus narkoba.
Andi Soraya bahkan dihadirkan sebagai saksi untuk meringankan beban hukuman dalam persidangan Steve Emmanuel.
Selama belasan tahun tinggal dengan Steve Emmanuel, Andi Soraya tentunya mengetahui gangguan Obsessive Compulsive Disorder (OCD) yang diderita oleh mantan suaminya.
Melansir dari tayangan Hotman Paris Show via Sripoku.com, Andi pernah mengungkap status pernikahannya dengan Steve yang sempat menjadi pertanyaan publik.
Andi mengungkap bahwa pernikahannya dengan Steve bertahan selama 11 tahun.
"11 tahun. Bapakknya Derren, Steve Immanuel," ucap Andi Soraya seperti yang dikutip dari cuplikan tersebut.
"Tapi kan nggak nikah sama dia?" timpal Hotman paris.
"Tidak secara negara sih, bang, (kawin siri) iya setelah dia udah (mualaf)," jelas Andi Soraya.
Sementara itu dalam acara Rumpi Trans TV yang tayang pada Rabu (31/7/2019) lalu, Andi mengungkap sifat asli dari Steve Emmanuel.
Menurutnya, Steve adalah seorang pria yang sangat emosional.
"Dari dulu dia memang orang yang kayak insecure. Terus gampang marah, emosi, tapi setelah itu bisa sangat soft, sangat baik sekali. Tapi dia bukan orang yang tempramental yang mukul perempuan," terang Andi Soraya.
Tak hanya itu, Andi juga membeberkan gangguan OCD yang diderita Steve.
Belasan tahun hidup bersama, Andi pun sempat menyaksikan Steve yang gila akan kebersihan.
"OCD iya. Jadi dulu dia kan masih kos. Saya kalo ke tempat kosnya aja dari jauh-jauh harus buka sepatu. 'karena saya habis ngepel!'," kenang Andi.
Saking ekstremnya, Andi pun harus ekstra berhati-hati supaya tak membuat kotoran ketika sedang bersama dengan Steve.
"Jadi saya nggak boleh kotor. Saya duduk aja harus diem gitu. 'jangan berantakkan ya. Meja saya. Aduh kamu naruh gelas airnya kemana-mana'. Di lap lagi,"
"Dia ada sesuatu debu apa segala tuh nggak boleh. Terlalu ekstrim. Hidup sama saya pun waktu itu dia juga begitu,"
"Dia tidak kuat kalo punya pembantu yang jorok itu akan diulang lagi pekerjaannya sama dia,"
(*)