GridPop - Juliana Moechtar ditinggal suami tercinta, Herman Seventeen akibat bencana tsunami Banten.
Sampai sekarang rasa sedih kehilangan atas kepergian sang suami tercinta masih dirasakan Juliana Moechtar.
Namun, Juliana Moechtar terus berjuang demi kedua buah hatinya.
Dirinya berusaha untuk jadi wanita kuat dan mandiri sehingga mampu mengurus kebutuhannya sendiri.
Lantas apakah Juliana Moechtar Siap mencari pengganti mendiang Herman Seventeen?
Mengingat anak-anaknya masih kecil dan butuh sosok seorang ayah.
Dilansir dari tayangan Status Selebriti yang diunggah kanal YouTube Surya Citra Televisi (SCTV) pada Minggu (19/5/2019), Juliana Moechtar mengaku belum siap mencari sosok pengganti mendiang Herman Seventeen.
"Kalau dari aku sendiri belum siap untuk ada pengganti itu belum siap, gitu," ungkapnya.
Namun hal itu menjadi dilema kala dirinya melihat sang buah hati yang membutuhkan sosok seorang ayah.
"Tapi liat anak-anak kayak memang butuh," lanjutnya.
Meski begitu, Juliana Moechtar masih memiliki seorang adik laki-laki dan sang kakak ipar yang sering main ke rumahnya.
Tentu saja, kehadiran dua sosok terdekat Juliana Moechtar bisa menjadi obat penawar bagi anank-anaknya yang begitu membutuhkan figur seorang ayah.
"Tapi alhamdulillahnya aku punya adik, punya kakak ipar, ada yang main ke rumah," ungkap Juliana.
"Jadi dengan ada sosok mereka aja kayak mengobati rasa rindu ada seorang lelaki di rumah, gitu," paparnya.
"Tapi alhamdulillah maksudnya masih ada merekalah gitu," tandasnya.
Tak lama berselang, Juliana Moechtar kembali diterpa kabar buruk.
Senin (22/7/2019) dini hari, Juliana Moechtar megalami kecelakaan mobil di Tol Jagorawi KM 18.
Bahkan kabarnya, mobil SUV putih yang dikemudikannyasampai menabrak truk yang ada di depannya.
Diketahui, Juliana Moechtar mengendarai mobil selepas pulang dari sebuah kafe.
Juliana Moechtar mengaku tidak melakukan hal aneh di kafe tersebut, bahkan janda yang sempat dijodohkan dengan Ivan 'Seventeen' bersikeras membantah bahwa dirinya mabuk.
Wanita kelahiran Aceh ini pun mengaku bahwa kejadian tersebut murni kecelakaan.
(*)