GridPop.id - Berniat bersenang-senang, pesawat yang dinaikinya justru terbakar dan jatuh di Iran bagian selatan.
Mina rencananya akan melangsungkan pernikahan.
Bersama 7 kerabat karibnya, sebuah acara bertajuk 'pesta melepas masa lajang' digelar di Dubai selama beberapa hari.
Namun mimpi buruk yang tidak pernah terbayangkan hadir ke permukaan dalam perjalan pulang.
Rute pesawat dari Sharjah, Uni Emirat Arab (UEA), menuju Istanbul, Turki, berubah jadi kacau.
11 penumpang termasuk awak pesawat tewas dengan kondisi mengenaskan dalam sebuah insiden kecelakaan.
Media Iran mewartakan, ketika cuaca sedang buruk, sebuah pesawat pribadi jatuh di pegunungan terpencil di daerah Zahros yang diselimuti salju.
Pesawat yang dimaksud adalah Bombardier buatan Kanada.
"Pesawat itu terbakar. Setelah pilot menurunkan ketinggian, mereka menghilang dari radar," seperti dikutip Tasnim dari pernyataan seorang pejabat ICAO.
Baca Juga: Anaknya Jadi Tersangka Pelemparan Bensin ke Polisi di Cianjur, Orang Tua Mahasiswa Lakukan Hal Ini
Merujuk keterangan Departemen Penerbangan Sipil Sharjah, padahal pesawat yang tertimpa musibah sebelumnya dalam kondisi 'oke' saat diparkir di bandara.
Penyebab kecelakaan saat ini masih belum jelas.
Berdasarkan berita yang dikeluarkan Hurryet, pesawat tersebut berisikan semua perempuan termasuk pilot dan awak pesawat.
Khaledi, seorang juru bicara organisasi manajemen darurat di Iran mengatakan penduduk desa menemukan sisa-sisa tragedi maut tersebut.
"Mereka hanya menemukan mayat yang terbakar parah dan tidak ada yang selamat," ucap Khaledi.
Sebuah tes DNA rencananya akan dilakukan untuk mengidentifikasi para korban.
Baca Juga: Raib 7 Bulan, Gadis Ini Ditemukan Meninggal Bersama Seorang Pria, Diduga Jadi Korban Ritual Aneh
Sebelum insiden ngeri terjadi, calon mempelai mengabadikan sebuah foto bersama para pengiring pengantin.
Sementara 7 pengiring pengantinnya memakai setelan pink, Basaran memakai handuk mandi berwarna putih.(*)