GridPop.id - Industri film Jepang selama ini dikenal cukup sukses.
Namun, belum lama ini mereka dilanda duka.
Pasalnya, seorang artisnya dikabarkan meninggal dunia saat syuting film terbarunya.
Media lokal Jepang melaporkan bahwa bintang film berusia 23 tahun ini meninggal dunia karena tersendak ketika berhadapan dengan lawan mainnya yang berjumlah lebih dari 10 orang.
Ia meninggal dalam membuat film di sebuah studio di distrik Shinjuku, Tokyo, Jepang.
Shinjuku adalah daerah bisnis dan pusat pemerintahan tempat salah satu stasiun kereta api tersibuk di dunia, Shinjuku Station.
Menurut seorang operator kamera yang menyaksikan kejadian tersebut, aktris tersebut sedang melakukan syuting.
Juru kamera menjelaskan bahwa mereka mengira dia hanya berakting tersendak, padahal sebenarnya dia sedang berjuang untuk bernapas.
Sesaat setelahnya, pemain wanita ini langsung pingsan.
Para saksi mengatakan bahwa banyak pemain pria menjadi panik.
Salah satu dari mereka yang telah menerima pelatihan medis bergegas maju untuk membantu.
"Kejadian Ini pasti bisa berimplikasi besar bagi industri filmnya," kata seorang analis film dewasa di Jepang.
Film-film Jav tak hanya populer di dalam negeri Jepang saja tetapi juga di luar negeri, terutama di negara-negara Asia, termasuk Indonesia.
Tidak jelas apakah kematian tragis wanita berusia 23 tahun ini akan menyebabkan larangan atau batasan.
Namun para analis mengharapkan peraturan dan tindakan keamanan yang lebih ketat paska kejadian tersebut. (*)