Find Us On Social Media :

Selama Ini Dikira Imitasi, Perempuan Ini Shock Cincin Berliannya Laku Miliaran Rupiah Saat Dijual, Ternyata Ini yang Terjadi

By Gridaidi, Sabtu, 14 September 2019 | 17:30 WIB

Cincin berlian

 

GridPop.id - Ini sebuah peristiwa yang tak diduga sama sekali.

Seorang wanita membeli sebuah cincin di garage sale.

Dia membelinya dengan harga yang cukup murah yaitu 10 euro atau setara dengan Rp 160 ribu.

Pemilik cincin ini pun mengira bahwa cincin berlian yang dipakainya tidak asli.

Baca Juga: Cantik dan Bergaya Kekinian, Inilah Potret Istri Thareq Kemal Habibie Menantu BJ Habibie yang Profesinya Nggak Sembarangan!

Dia hanya memakainya sehari-hari.

"Cincin itu tidak berkilat dan agak pudar. Tapi, cincin tersebut tidak sepert apa yang pernah saya lihat," ucap wanita tersebut.

Nah, pada awal tahun wanita ini penasaran dengan keaslian cincin yang dibelinya dengan harga murah.

Siapa sangka, berlian yang dikira imitasi ini ternyata asli.

Berlian ini memiliki kemurnian 26 karat.

Para pakar yang telah memeriksa cincin berlian juga mengatakan bahwa ini asli.

Bahkan dikatanan berlian ini telah dibuat pada abad ke-19.

Baca Juga: Awalnya Muncul Bulatan Putih di Mata Balita Ini Saat Difoto, Ternyata Setelah Diperiksa Sang Anak Divonis Idap Penyakit Mengerikan!

Wanita tersebut terkejut dan dia mengambil keputusan untuk menjualnya.

Cincin berliannya lalu dibawa ke London, Inggris untuk dilelang.

Dalam pelelangan, cincin berlian ini laku dengan harga 650.00 euro atau setara dengan Rp 10 miliar.

Wanita itu pun mendapat julukan sebagai 'The Tenner Diamond'.

Baca Juga: Suami Beberkan Fakta Kanker yang Diidap, Ria Irawan Berderai Air Mata Sembari Mengelus-elus Punggung Mayky Wongkar

Dia mendapatkan keuntungan beribu kali lipat dengan penjualan cincin berlian yang dibelinya dari garage sale.

Tapi, sejarah cincin ini masih belum diketahui.

(BACA JUGA : Misteri Wanita yang Masuki Rumah Terduga Teroris, Ada yang Janggal dari Motornya! )

Namun, seorang pakar meyakini bahwa cincin berlian ini pernah dimiliki oleh keluarga kerajaan. (*)