Find Us On Social Media :

Tubuh Manusia Bisa Bergerak Sendiri Setelah Meninggal Dunia, Inilah 6 Peristiwa Mencengangkan yang Terjadi pada Tubuh Usai Menjemput Ajal!

By Veronica Sri Wahyu Wardiningsih, Selasa, 24 September 2019 | 18:40 WIB

Ilustrasi kematian

GridPop.ID - Apa yang terjadi setelah seorang meninggal dunia masih menjadi misteri penuh tanda tanya.

Bukan hanya mengenai jiwa, apa yang terjadi pada tubuh manusia setelah kematian pun masih menimbulkan rasa penasaran.

Ternyata, organ-organ tubuh tidak hanya memukau saat masih hidup saja. Ketika sudah mati, tubuh manusia akan mengalami hal-hal tak terduga.

Baca Juga: Suruh Orang Lain untuk Berhubungan Intim dan Menghamilinya, Ratu Pop Dunia Ini Janjikan Rp 282 Miliar untuk sang Lelaki Ini

Dikutip dari Kompas.com, Selasa (24/9/2019), ada banyak hal yang dilakukan oleh manusia agar tubuh orang yang meninggal dunia bisa bertahan lebih lama atau awet.

Namun, pada dasarnya secara alami tubuh akan mengalami prosesnya sendiri setelah kematian.

Dilansir dari Mother Nature Network, 17 September 2019, berikut ini adalah enam hal aneh yang akan terjadi pada tubuh setelah kematian.

Baca Juga: Geger Sebut DPR Sebagai Dewan Penghianat Rakyat, Inilah Sosok Ketua BEM UI yang Viral hingga Jadi Sorotan dan Siapkan Aksi Ini

1. Sel-sel terbuka

Proses di mana tubuh manusia terurai dimulai hanya beberapa menit setelah kematian.

Ketika jantung berhenti berdetak, tubuh akan mengalami algor mortis atau kematian dingin.

Istilah ini merujuk pada fenomena ketika suhu tubuh turun sekitar 0,8 derajat celcius setiap jam setelah kematian hingga mencapai suhu ruangan.

Baca Juga: Bertahun-tahun Dicap Pelakor Usai Dinikahi Bambang Trihatmodjo, Mayangsari Kini Meradang Hingga Sebut Hal Ini: Hidup Saya Selalu Dibuat Drama!

Bersamaan dengan kejadian ini, darah jugaakan dengan cepat menjadi lebih asam ketika karbon dioksida menumpuk.

Kedua hal ini menyebabkan sel membelah dan mengosongkan enzim ke dalam jaringan, yang membuat jaringan mencerna dirinya sendiri dari dalam.

2. Warna tubuh menjadi putih dan ungu

Gravitasi memiliki pengaruh yang aneh pada tubuh manusia setelah kematian.

Ketika sirkulasinya terhenti, sel darah merah yang berat akan bergerak ke bagian tubuh yang paling dekat dengan tanah.

Baca Juga: Akui Tak Takut pada Jerinx SID yang Ngotot Minta Ketemu di Bali, Nikita Mirzani Bakal Penuhi Akhir Pekan Ini: Tinggal Gue Tiup Melayang Loe

Ini membuat seluruh tubuh menjadi pucat, kecuali di bagian bawah yang mengalami bercak-bercak ungu. Bercak-bercak ini dikenal sebagai livor mortis.

Dengan mempelajari tanda-tanda livor mortis, pakar forensik dapat mengetahui kapan tubuh mengalami kematian.

3. Kalsium membuat otot berkontraksi

Selain algor mortis dan livor mortis, tubuh juga mengalami rigor mortis yaitu keadaan di mana mayat menjadi kaku dan sulit bergerak.

Pada umumnya, rigor mortis berlangsung sekitar tiga hingga empat jam setelah kematian, puncaknya pada 12 jam dan akan menghilang setelah 48 jam.

Baca Juga: Terpergok di Kamar Hotel Bersama Pria Lain, Wanita Ini Panik dan Mengamuk hingga Hajar Selingkuhannya: Gimana Kalau Suami Saya Tahu?

Hal tersebut terjadi karena pompa di selaput sel otot yang mengatur kalsium di tubuh berhenti bekerja.

Akibatnya, kalsium membanjiri sel, dan menyebabkan otot berkontraksi serta mengeras kaku.

4. Tubuh mencerna dirinya sendiri

Enzim di pankreas membuat tubuh mulai mencerna dirinya sendiri. Mikroba akan bekerja sama dengan enzim-enzim tersebut untuk mengubah tubuh menjadi hijau, mulai dari area perut dan seterusnya.

Baca Juga: Kelakuan Vicky Prasetyo Dibongkar Senk Lotta di Depan Sahila Hisyam, Nikah Siri dengan Wanita Uzbekistan Sampai Lakukan Hal Ini: Emang Gatel Banget

"Yang mendapatkan manfaat utama dari tubuh kita adalah 100 triliun bakteri yang selama ini hidup di dalam tubuh kita," tulis Caroline Williams dalam New Scientists.

Ketika bakteri menghancurkan tubuh manusia, bakteri juga akan melepaskan putresin dan kadaverin, senyawa yang membuat tubuh manusia berbau busuk.

5. Tubuh tertutup Adipocere

Setelah pembusukan, kerusakan akan dengan segera mengubah tubuh menjadi kerangka.

Namun, bila tubuh bersentuhan dengan tanah atau air dingin, maka pada tubuh akan muncul adipocere.

Baca Juga: Punya Istri Bergaji Fantastis, Inilah Cara Suami Nella Kharisma Tetap Bekerja hingga Jaga Pasangan yang Jadi Penyanyi Dangdut, Bikin Salut!

Adipocere merupakan bahan yang berlemak dan berlilin, yang terbentuk ketika bakteri menghancurkan jaringan tubuh. Adipocere berfungsi sebagai pengawet alami pada organ dalam.

6. Tubuh bergerak

Penelitian di Australia yang mempelajari mayat selama 17 bulan, menemukan bahwa tubuh manusia banyak bergerak setelah kematian.

Gerakan bahkan cukup ekstrem, di mana lengan yang berada di dekat tubuh bisa begerak hingga telentang ke samping.

Baca Juga: Nikahi 6 Perempuan Bule dari 6 Negara, Vicky Prasetyo Ogah Diremehkan hingga Bongkar Asal Usul dan Ungkap Masa Lalu: Kalau Dia Sudah Menjajah Maka Saya Menjajah!

"Kami pikir gerakan itu terkait dengan proses pembusukan, saat tubuh menjadi mumi dan ligamen mengering," kata peneliti Alyson Wilson kepada kantor berita AFP.

Temuan ini telah dipublikasikan dalam jurnal Forensic Science International: Synergy. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Hal Aneh yang Terjadi Pada Tubuh Setelah Kematian"