"Ya kaget dong. Aku kan lagi fokus untuk ini, tiba-tiba mantan-mantan muridku yang lawyer dan segala macem ‘aku backup’," ungkap Yusuf Oeblet.
"Jadi dalam konteks ini sudahilah. Aku malu, muridku di mana-mana. Aku guru SMA loh dulu di mana-mana 20 tahun. Ini juga para pengajar. Jadi sudah, ini anggaplah saja sebagai ruang belajar bersama. Miscommunication saja," lanjutnya.
Yusuf Oeblet kembali mengucapkan permintaan maafnya karena tak ada gunanya memperkeruh suasana dan hal ini dijadikan pelajaran untuk kedua belah pihak.
"Aku minta maaf kalau itu menyinggung perasaan dia. Tapi jadikan ini menjadi ruang belajar bersama. Ini para pekerja budaya yang hatinya tidak ada lain selain ingin memberikan sesuatu yang terbaik bagi bangsa ini," ungkap Yusuf Oeblet.
"Ini tidak akan produktif, tidak akan memberikan apa-apa untuk bangsa kalau ini diteruskan," lanjutnya.
Diakhir wawancara, Yusuf Oeblet juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Cita Citata.
"Terima kasih Cita Citata, ini telah memberikan juga kejutan dengan berita-berita di Instagramnya. Mudah-mudahan Cita tambah sukses, mari kita sama-sama belajar untuk saling menghargai," tutup Yusuf Oeblet.
(*)