GridPop.id - Ini kisah yang sangat mengharukan.
Seorang wanita yang mengalani kebutaan, Kathy (29), mengatakan langsung merasa jatuh cinta kepada anaknya yang baru saja dilahirkannya, ketika ia dapat melihat langsung wajah bayinya itu.
Bagaimana bisa ia Kathy Beitz melihat bayinya dengan matanya yang buta?
Ternyata Kathy menggunakan kacamata khusus dengan teknologi mutakhir.
Hal ini memungkinkan dirinya untuk melihat langsung bayinya pasca melahirkan di rumah sakit.
Dan itu merupakan momen yang sangat luar biasa bagi Kathy sebagai seorang ibu yang kedua matanya buta.
Ia mendapatkan kembali penglihatannya dan melihat langsung wajah bayinya yang berjenis kelamin laki-laki untuk pertama kalinya.
Ketika Kathy dapat melihat wajah mungil bayinya, ia pun tak dapat menahan rasa harunya.
Kathy mengucap pelan, "Oh my gosh" saat menatap dengan takjub wajah bayi lelaki yang digendong dalam dekapannya.
Mata Kathy tak bisa melihat lantaran sejak usia 11 tahun ia didiagnosis menderita penyakit degenerasi makula.
Wanita asal Guelph, Ontario, AS ini sebelum benar-benar buta, mengaku masih sempat bisa melihat meski pun samar-samar.
Hingga akhirnya secara hukum ia dinyatakan sebagai penderita buta permanen.
Sesaat setelah melahirkan, Kathy sebenarnya sudah pasrah untuk tidak bisa melihat bagaimana rupa bayinya,
Namun dokter di rumah sakit menawarkan dirinya untuk menggunakan kaca mata hi-tech yang mampu 'mengembalikan' penglihatannya sehingga ia bisa menatap bayinya untuk pertama kalinya.
Kathy pun bangga karena wajah bayinya sangat tampan dengan jari jemari yang panjang dan normal.
"Lihatlah, jari kakimu yang panjang, Nak! Kamu tampak seperti ibu dan ayahmu," ujar Kathy saat melihat wujud bayinya yang diberi nama Aksel.
Kacamata hi-tech itu ditengarai berharga lebih dari 10 ribu pundsterling, yang menggunakan teknologi kamera video untuk merekam gambar yang kemudian diproyeksikan ke layar di depan mata orang yang menggunakannya.
Ketersediaan kacamata ini, menurut pihak rumah sakit, dipsonsori oleh sebuah produsen kacamata yang memiliki program penggalangan dana.
Dan oleh karena Kathy pun tidak dilindungi oleh asuransi kesehatan, maka ia mengatakan, program ini telah mengubah hidupnya.
"Ini benar-benar luar biasa. Tak terbayangkan rasanya saya bisa melihat dengan begitu jelas wajah bayi saya. Bahkan saya pun bisa melihat wajah suami saya. Saya semakin jatuh cinta kepada keduanya," kata Kathy dengan mata berkaca-kaca.
Pihak eSight mengatakan kepada ABC News, sejauh ini hanya ada sekitar 140 orang di Amerika Utara yang telah memiliki sepasang kacamata hi-tech seperti yang digunakan Kathy. Dan tentu saja Kathy sangat berterima kasih telah diberi kacamata ini.
"Mereka telah membuat segalanya lebih mudah bagi saya. Penglihatan ini begitu berguna bagi Aksel, karena saya sebagai ibunya bisa merawatnya dengan lebih berhati-hati," ucap Kathy dengan penuh rasa syukur. (*)