GridPop.ID - Remaja SMP asal Pontianak berinisial AU atau Audrey yang dulu mengalami bullying sempat menyita perhatian masyarakat.
Bagaimana tidak, pada bulan April 2019 lalu Audrey dikeroyok oleh 12 siswi SMA.
Seolah tak cukup, kala itu Audrey juga dianiaya hingga mengalami trauma dan depresi.
"Oleh salah seorang pelaku, wajah korban disiram dengan air. Rambutnya ditarik dari belakang. Lalu dia terjatuh ke aspal," kata Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Husni Ramli, di Mapolresta Pontianak, Kalimantan Barat, dikutip GridPop.ID dari Kompas.com, Selasa (9/4).
Setelah terbaring di jalan, pelaku lain menginjak perut korban dan membenturkan kepalanya ke aspal.
"Korban bersama temannya itu kemudian melarikan diri menuju Taman Akcaya, yang memang berada tak jauh dari situ," ujarnya.
Korban kemudian dikejar lagi lalu dipiting hingga salah satu pelaku menendang perutnya lagi.
Sementara itu ibu korban, Liliek, menuturkan putrinya mengalami trauma dan depresi.
"Dia masih depresi dan trauma," ucap Liliek menjelaskan.
Baca Juga: Hacker Ambil Alih Akun Medsos Pelaku Pengeroyokan Audrey, Minta Pelaku Dihukum Berat
"Kata dokter psiakter, korban mengalami tingkat stres yang sudah menjadi trauma. Lebih lagi usianya yang masih muda," ucapnya.
7 bulan berlalu, kasus tersebut hingga kini masih bergulir.
Audrey pun kembali menjalani kehidupannya sebagai siswi SMP seperti sedia kala.
Memantau dari laman Instagramnya, Audrey ternyata memiliki suara yang bagus.
Ia bahkan sudah beberapa kali manggung di kafe.
Suara emas Audrey itu juga menuai pujian dari netizen di kolom komentar.
(*)