Find Us On Social Media :

Ayah Dewi Perssik Meninggal karena Diabetes, Makanan Enak Selain Gula yang Sering Tak Disadari Ini Jadi Penyebab Utama Diabetes

By None, Senin, 28 Oktober 2019 | 16:30 WIB

Ayah Dewi Perssik Meninggal Setelah Jari Kakinya Diamputasi, Ini Makanan Penyebab Diabetes Selain Gula yang Tak Disadari

GridPop.id - Ayah Dewi Perssik, Mochammad Aidil meninggal pada Minggu (9/6/2019).

Ayah Dewi Perssik meninggal dunia setelah 2 bulan lebih menjalani perawatan di Rumah Sakit MRCC Siloam, Semanggi, Jakarta Selatan.

Pedangdut yang kerap disapa Depe itu mengatakan ayahnya menderita penyakit komplikasi kencing manis dan ginjal.

 

"Aku ngobatin papi bukan hanya kencing manis, kalau kencing manis diobatin larinya ke ginjal, ginjalnya diobatin balik lagi, dia komplikasi," ujar Depe.

Walaupun sang ayah sudah menjaga pola makannya, Aidil tetap bisa jatuh sakit karena kelelahan dan pikiran.

Baca Juga: Dilema Artis yang Banting Setir Jadi Anggota DPR RI, Mulan Jameela Akui Tak Salahi Aturan saat Endorse Kacamata Meski Sempat Disentil KPK

"Karena memang satu, walaupun sudah jaga makan, kalau kecapekan, baik itu pikiran, pasti akan kambuh lagi," sambungnya.

Sehingga sekarang jari kaki sang ayah sudah diamputasi dan hanya tersisa sebagian saja.

"Itunya (bagian kaki) sudah tinggal setengah, jadi nggak boleh sampai diginiin (diambil lagi bagian kakinya), nanti takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan gitu," jelas Depe menjelaskan kondisi ayahnya saat itu.

Penyebab Diabetes Selain Gula

Penyakit diabetes bisa menyerang siapa saja, termasuk orang yang jarang mengonsumsi gula.

 

 

Dilansir dari Kompas.com, menurut dr. Budiman Darmowidjojo, Sp.PD, diabetes melitus tidak berhubungan dengan kebanyakan makan gula.

Seseorang didiagnosis diabetes ketika tubuhnya tidak cukup menghasilkan insulin atau tidak menggunakan insulin yang ada dengan benar.

"Tidak benar jika penyakit ini timbul karena kebanyakan makan makanan manis," katanya.

Faktor yang menyebabkan tingginya jumlah penderita adalah karena perubahan pola makan menjadi tinggi lemak dan kurangnya aktivitas fisik. 

Baca Juga: Tepati Janjinya Rancang Gaun Pernikahan Spesial untuk Rina Nose, Ivan Gunawan: Doain Aku Juga Bisa Bahagia Seperti Kamu..

Keterkaitan penyakit ini dengan gula mungkin berpangkal dari kenyataan penderita diabetes harus membatasi asupan gula mereka.

"Yang harus dibatasi sebenarnya bukan hanya gula, tetapi total kalori karena sebagian besar yang kita makan untuk dijadikan energi akan diubah menjadi glukosa. Pada penderita diabetes, pola makan yang tidak terkontrol akan meningkatkan kadar glukosa," papar dokter dari Divisi Endokrinologi dan Metabolisme Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM Jakarta.

Pada orang sehat, glukosa secara otomatis diserap oleh sel-sel.

Tubuh menggunakan insulin yang dihasilkan oleh sel B pankreas untuk membuka reseptor sel sehingga glukosa bisa masuk.

 

Akan tetapi pada orang yang menderita diabetes, terjadi resistensi insulin sehingga gula darah tidak dapat masuk.

Gula yang berlebih ini terkumpul dalam aliran darah dan dalam jangka panjang bisa menyebabkan komplikasi.

Menurut dr.Budiman, penyebab kematian pasien diabetes sebenarnya bukan karena penyakit itu sendiri tetapi komplikasinya.

"Hampir 40 persen meninggal karena penyakit jantung, sisanya karena gagal ginjal, stroke, atau kanker," paparnya.

Salah satu cara untuk menghindari diabetes adalah dengan menjaga berat badan tetap normal, melakukan olahraga secara teratur, dan memperbaiki pola makan.

Baca Juga: Terpilihnya Prabowo Subianto jadi Menteri Pertahan di Kabinet Indonesia Maju Tuai Kontroversi hingga ke Luar Negeri, Amien Rais: Saya Tak Menentang Tak Juga Merestui

 

Ini berarti makan dengan pola makan sehat yang terfokus pada buah-buahan dan sayuran.

Sementara itu penderita diabetes disarankan untuk makan setiap empat atau lima jam dalam porsi kecil.

"Yang penting adalah mengatur kalori total," kata Budiman.

Kendati demikian penderita diabetes tetap disarankan untuk berhati-hati dalam mengonsumsi gula.

Kebutuhan akan makanan yang manis ini bisa dipuaskan dengan pemanis buatan rendah kalori.