Mendengar pernyataan Anang Hermansyah itu, Raffi Ahmad tampak kaget, ia pun bertanya mengenai hal itu kepada bapak tiga anak itu.
"Hampir enggak jadi nikah?," tanya Raffi Ahmad.
"Iya beneran," jawab Anang Hermansyah.
Ashanty kemudian menjelaskan mengenai pernyataan suami Anang Hermansyah.
Ia mengatakan bahwa dulu sebelum menikah pernah mengalami banyak ujian.
"Maksudnya orang mau menikah itu kan namanya, banyak (sesuatu) yang aneh-aneh, cobaannya banyak," kata Ashanty.
Kemudian Ashanty membeberkan bahwa dulu ia pernah hampir bercerai di tahun pertama pernikahannya dengan Anang Hermansyah.
"Cuman memang setahun pertama, mungkin namanya dulu enggak pernah tinggal bareng, terus tinggal bareng, banyaklah cekcok," sambungnya.
Wanita berusia 35 tahun itu mengungkapkan bahwa ia sempat ingin bercerai dengan Anang Hermasyah saat keduanya masih tinggal di ruko.
"Tinggal di ruko berapa setahun aku kayak keguguran gara-gara naik tangga apa, stres mungkin ya," ucap Ashanty.
"Jadi sempat ada masalah, itu pertama kali kita memutuskan ya udah kayaknya cerai saja."
Cerita dari Ashanty itu sontak membuat Raffi Ahmad tampak sangat kaget.
"Waduh," respons Raffi Ahmad sambil terlonjak kaget.
"Tapi hati-hati, setahun cinta-cintanya, biasanya beberapa tahun ke depan ambyar," sebut Ashanty.
"Kalau kita di awal, cobaan tapi Alhamdulillah sampai sembilan tahun malah makin deket."
Sementara itu Anang Hermansyah memberikan tanggapan yang berbeda dengan sang istri.
Menurutnya semua cobaan sama, namun yang paling penting adalah saling menjalin komunikasi yang baik antar pasangan.
"Cobaan sebetulnya di mana saja, cobaan pasti sama, laki-laki perempuan tentu sama saja," terang Anang Hermansyah.
"Yang penting bahwa setiap kita menghadapi masalah, sebesar apapun kita harus tetap punya komunikasi yang baik."
Pria berusia 50 tahun itu menjelaskan apabila anak muda itu lebih mudah untuk mengatakan kata cerai ataupun putus kepada pasangannya.
Padahal hal seperti itu apabila dibicarakan dengan baik dapat menemukan titik terang.
"Kalau sudah punya cobaan besar, pasti kita akan terucap, anak muda ya (bilang) 'udahlah kita cerai', 'ya udah kita putus' gampang banget," katanya.
"Tapi sebetulnya saat dibicarakan di balik kata-kata (cerai, putus) itu sebenarnya dia itu cinta." (*)