Find Us On Social Media :

Sempat Taruh Pesan di Kosan Pacarnya, Driver Ojol Ini Nekat Tusuk Pujaan Hatinya Sampai Tewas Gara-gara Celana Dalam

By Maria Andriana Oky, Senin, 16 Desember 2019 | 17:30 WIB

Ilustrasi pembunuhan.

GridPop.ID - Warga Cimahi, Jawa Barat digegerkan dengan insiden penuKecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Sabtu (14/12/2019) malam.

Dilansir dari Tribun Jabar, adalah NS sosok pria yang nekat membunuh wanita berinisial YY (29) yang merupakan kekasihnya.

NS bahkan melakukan pembunuhan ini dengan cara sadis menggunakan pisau.

Melansir dari TribunJakarta.com, kejadian ini berawal saat korban baru pulang dari gereja menggunakan mobil.

Baca Juga: Terkuak Motif Pembunuhan Mahasiswi Cantik UIN Alauddin Makassar yang Tewas di Tangan Pacarnya Sendiri, Pelaku Panik Saat Dimintai Tanggung Jawab

Korban berada satu mobil dengan keluarga kakak iparnya, Sri Sugianto dan dua anaknya.

Di dalam mobil itu juga ada keluarga tetangganya yakni Martin serta ketiga anaknya.

Ketika YY turun dari mobil sambil menggendong K, NS langsung menusuknya menggunakan senjata tajam berupa celurit kecil.

Pelaku diduga sudah menunggu kepulangan korban.

Kembali mengutip dari Tribun Jabar, ketua RW setempat menjelaskan bahwa pelaku memang sudah menunggu korban.

Baca Juga: Divonis Bersalah karena Bersekongkol Lakukan Pembunuhan, Kondisi Artis Cantik Ini Bikin Miris, Begini Nasibnya yang Tak Disangka-sangka

"Kejadiannya sekitar jam 22.30 WIB. Korban ini baru pulang dari gereja. Waktu kejadian itu ada ribut-ribut, kebetulan di pos satpam itu sedang sepi. Pas dengar ada ribut-ribut, saya sama anak langsung turun mau cek kejadiannya," ujar Ketua RW 03, Tri Widodo, saat ditemui, Minggu (15/12/2019).

Lebih lanjut Tri mengatakan, ia sudah mendapati YY sudah tersungkur berlumuran darah.

Sementara itu, K sudah digendong lagi oleh ayahnya, yang kebetulan memang berada dalam satu mobil bersama YY.

Melihat YY sudah jatuh, Tri dan beberapa orang lainnya langsung membawanya ke rumah sakit.

"Saya langsung bawa ke rumah sakit dua-duanya," katanya.

Baca Juga: Tak Hanya Eza Gionino, Ternyata Sederet Artis Ini Pernah Mendapat Ancaman Pembunuhan, Salah Satunya Sampai Lakukan Hal Tak Lazim

Setelah pelaku berhasil ditangkap, terungkap alasan kenapa pelaku nekat membunuh korban yang rupanya berawal dari cekcok.

Pertengkaran tersebut terjadi setelah korban minta dibelikan celana dalam.

Kendati demikian, pelaku menolak lantaran tak punya uang. Pelaku lalu menyarankan agar korban membeli celana dalam tersebut di toko online.

Pukul 18.00 WIB, pelaku lalu datang ke kosan korban.

Namun, karena korban tak ada di lokasi, pelaku meninggalkan catatan di gagang pintu kosan.

Baca Juga: Eza Gionino Murka Ditipu Belasan Juta Rupiah Hingga Dapat Ancaman Pembunuhan, Pelaku : Saya Nggak Nipu, Saya Cuma Bohongin Abang!

"NGA PAPA LAH PERGI BAKU NAIK SAMA YANG LAIN...!!! SAMPE PUAS...!!! AKU YANG AJAK JALAN GAK MAU KARENA ADA JANJI DARI SIANG MAU BAKU NAIK SAMA ORANG PABRIK AYOETEX...!!!," begitu bunyi catatan yang ditinggalkan pelaku.

Pukul 19.00 WIB, pelaku yang berprofesi sebagai driver ojol itu mangkal di halte depan Puskesmas. Saat itu hujan melanda, baju dan celana pelaku basah.

Ia lalu memutuskan untuk pulang terlebih dulu untuk ganti pakaian.

"(Saat di kontrakan) pelaku mengambil pisau belati sebagai bentuk penjagaan setiap kali pelaku narik penumpang lewat aplikasi ojek online di malam hari," ujar Yoris.

Baca Juga: Bertubi-tubi Saksikan Kabar Pembunuhan hingga Kecelakaan, Risa Saraswati Ungkap Kecemasannya: Ada Perasaan Takut Entah Kenapa

Larut malam, sekitar pukul 22.00 WIB, pelaku melihat Avanza Putih masuk ke Perumahan Baros Indah.

Dipenuhi perasaan curiga, pelaku lalu membuntuti mobil tersebut.

Sesampainya di pos satpam belakang perumahan, pelaku mendapati korban turun dari mobil sambil menggendong K, keponakannya.

"Begitu melihat hal tersebut, emosi pelaku langsung memuncak, sehingga pelaku mencoba mengejar korban dan saat itu pelaku langsung mengambil belati dan langsung menusuk korban. Di mana tusukan pertama diarahkan pada pinggang korban secara berulang kali," katanya.

Baca Juga: 20 Tahun Bersekongkol dengan Selingkuhan Tutupi Pembunuhan Suaminya, Aksi Keji Wanita Ini Terbongkar Gara-gara Hal Ini

Kakak korban sempat mencoba menangkap pelaku. Namun, pelaku berhasil kabur lantaran pergi sembari mengayun-ayunkan belati. (*)