GridPop.ID - Seperti yang kita ketahui, keluarga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina sedang berjalan-jalan mengelilingi dunia.
Raffi dan Nagita tak lupa membawa asisten pribadi mereka, salah satunya adalah Merry.
Namun sialnya, Merry harus jatuh sakit di tengah-tengah perjalanan.
"Kita sudah sampai di Barcelona, Merry sudah emergency banget, enggak bisa jalan guys," ucap Raffi Ahmad dikutip TribunJakarta.com dari YouTube Rans Entertaiment, pada Jumat (7/2/2020).
Didorong tugas bandara, Merry diikuti Raffi Ahmad dari belakang.
"Masih kuat?" tanya Raffi Ahmad.
"Kuat," jawab Merry.
Merry kemudian memperlihatkan kondisi kakinya yang memerah dan bengkak.
"Parah, nanti diamputasi ya," ucap Raffi Ahmad berseloroh.
"Allahu Akbar pak," kata pengasuh Rafathar terkejut.
Nagita Slavina menjelaskan Merry selalu mengalami nasib sial saat menginjakan kaki di Barcelona.
"Om merry itu kayanya ada sesuatu dengan Barcelona, tahun 2017 dia kopernya ketinggalan di Paris sampai enggak ganti baju tiga hari," jelas Nagita Slavina.
"Udah dua kali ke Barcelona, ada-ada aja," imbuhnya.
Sesampainya di hotel, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina langsung memanggil dokter untuk memeriksa Merry.
Pasangan selebriti itu menjelaskan Merry menderita asam urat akut.
Baca Juga: 60 Hingga 70 Orang Meninggal Setiap Hari Akibat Terinfeksi Virus Corona
"Dokternya baik loh 24 jam," ucap Raffi Ahmad.
Dokter tampak teliti meriksa kondisi kaki Merry yang bengkak.
Disela-sela pemeriksaan itu, Merry bercerita kondisi kakiknya membuat ia amat tersiksa.
"Saya nangis nahan sakit," kata Merry.
"Saya enggak tidur sampai gelar di bawah," imbuhnya.
Dokter kemudian memberikan sejumlah obat untuk mengatasi nyeri kaki Merry.
Pemeriksaan tersebut selesai sekitar pukul 02.00 dini hari waktu waktu Barcelona.
Raffi Ahmad mengatakan dokter tersebut begitu baik, karena bersedia dipanggil ke hotel.
"Sekarang jam berapa nih jam 2 pagi," kata Raffi Ahmad.
"Baik loh dia," imbuhnya.
Walau begitu, menurut Raffi Ahmad tarif dokter tersebut cukup menguras kantong.
Ia harus mengeluarkan uang sebesar 150 Euro atau setara dengan Rp 2.257.354.
"Tapi bayarannya agak mahal, tadi 120 Euro," kata Raffi Ahmad.
"Itu dokternya enggak ada kembalian lagi aku kasih 150 Euro,"
"Tapi yaudahlah dia baik juga, jam 2 malem loh," imbuhnya.