"Setelah madrasah aku masuk SMA, tapi SMA nya itu aku nggak tamat, ekonomi keluarga nggak kuat," jelasnya.
"Di situ aku sadar sih, ya udah aku keluar, aku ikut temen, kaya usaha butik-butik begitu, nggak betah juga karena tokonya sepi," imbuh Lucinta.
"Ya udah aku cari-cari pengalaman, nggak punya ijazah gitu kan aku ikut temen lagi yang punya usaha, nggak kuat lagi," bebernya.
"Aku ikut temen lagi kaya di makeup gitu makanya aku bisa makeup belajar dari situ, emang bakat aku di bidang makeup ," aku Lucinta.
Ayah Lucinta yang seorang pengurus RW dan ibunya yang hanya ibu rumah tangga, tidak memiliki cukup penghasilan untuk menyekolahkan ke 8 saudaranya, termasuk dirinya.
Orang tua yang tidak bekerja, membuat Lucinta Luna tidak bisa menamatkan bangku SMA nya.
Sehari-hari kebutuhan keluarga Lucinta Luna dipenuhi oleh kakak pertama hingga kakak keempatnya.
Namun keadaannya di masa lalu ini menjadikan motivasi bagi Lucinta Luna untuk menghasilkan banyak uang. (*)