Mereka mengaku sering mabuk-mabukan, juga menjadi pecandu narkoba.
Bahkan, dia sampai harus digelandang ke kantor polisi, namun akhirnya dibebaskan dengan jaminan dari orangtua.
Tak sampai di situ, mereka juga melakukan free sex. Hal itu pun membuat Joanna hamil.
Saat mengetahui dirinya hamil, Joanna sempat terpikir untuk melakukan aborsi.
Namun, untungnya, hal itu tak sampai dilakukannya. Sebab jika itu terjadi nyawa Joanna akan sangat terancam.
“Jangan main-main deh dengan seks pranikah. Itu akan menghancurkan masa depan. Kalau memang senasib atau seperti aku, ya jalanin kehidupan rumah tangga yang benar dan bertanggung jawab,” imbau Joanna.
Joanna juga mengaku bahwa ia tak menyesal saat itu memutuskan untuk menikah muda daripada membuang jabang bayi yang ada di dalam perutnya.