Find Us On Social Media :

Dianggap Menyesatkan, Dokter Boyke Sentil Pejabat KPAI yang Buat Pernyataan Soal Hamil di Kolam Renang: Orang Sekelas Pejabat Bisa Mengatakan Demikian, Itu Bohong!

By None, Rabu, 26 Februari 2020 | 19:45 WIB

Dokter Boyke bantah pernyataan soal hamil di kolam renang

Minimnya pendidikan seks di Indonesia telah membuat banyak pemikiran salah kaprah.

"Saya sering mendapatkan anggapan keliru misalnya, saya ketemu remaja-remaja yang hamil.

'Dokter kok masih hamil juga? Padahal kan saya setelah melakukan hubungan (sex) saya loncat-loncat, squat jump supaya turun spermanya'. Nah, itu kan salah!" ungkap dokter Boyke.

Pemikiran-pemikiran yang seperti inilah yang harus dibenarkan.

Baca Juga: Singgung Soal Celana Dalam, Ashanty Keceplosan Bongkar Kebiasaan Anehnya Bareng Anang Hermansyah, Aurel: Nggak Ngerti Lagi Aku Sama Mereka!

Pasalnya, meski sudah melakukan squat jump ataupun melompat-lompat, tetap akan adanya kemungkinan untuk hamil.

Apalagi dengan pernyataan kontroversial mengenai kehamilan di kolam renang oleh seorang komisioner KPAI, rasa-rasanya pendidikan seks memang sangat dibutuhkan.

"Bayangkan, orang sekelas pejabat bisa mengatakan demikian (hamil di kolam), mungkin juga mereka kurang pendidikan seks di masa kecil," ungkap dokter Boyke.

"Mitos-mitos seperti itu lah yang harus diluruskan," tambahnya.

Menurutnya, banyak sekali mitos tentang seks yang salah kaprah.

Baca Juga: Geram Kediamannya Selalu Terendam Banjir, Tina Toon Langsung Sidak Hingga Labrak Petugas Hingga Tulis Pesan Menohok: 5 Kali Banjir Dalam 2 Bulan, 2 Kali Banjir Dalam 3 Hari, 3 Tahun Ngapain?

Hal ini disebabkan karena pendidikan seks di Indonesia yang tidak diberikan dengan baik.

Seksolog ini juga mengatakan jika seharusnya pendidikan seks diberikan sedari anak masih berusia dini.

Dan baiknya, dilakukan secara bertahap mulai dari jenjang sekolah dasar hingga perkuliahan.