Find Us On Social Media :

Tanganmu Sering Basah Karena Berkeringat? Pemicunya Bukan Karena Lemah Jantung, Inilah Penyebabnya yang Jarang Diketahui Publik

By None, Sabtu, 7 Maret 2020 | 19:00 WIB

Telapak tangan berkeringat jadi indikasi penyakit jantung?

GridPop.ID – Bagi sebagian orang sering mengalami telapak tangan yang selalu basah lantaran berkeringat.

Meski sedang tidak berkegiatan menguras tenaga, telapak tangan yang selalu basah tentu cukup mengundang tanda tanya.

Lantas apa yang jadi penyebab telapak tangan selalu basah?

Baca Juga: Bunga Citra Lestari Menangis Sesenggukan hingga Tertunduk di Sampingnya, Sikap Dingin Anang Hermansyah yang Tertangkap Kamera Ini Justru Mengundang Tanda Tanya, Ada Apa?

 

Kebanyakan orang menganggap bahwa telapak tangan yang selalu basah dan berkeringat merupakan salah satu tanda adanya sakit jantung atau jantung lemah.

Padahal, telapak tangan basah tidak ada kaitannya sama sekali dengan fungsi jantung dalam tubuh.

Baca Juga: Bak Gayung Bersambut Usai 9 Tahun Menikah, Irwansyah Sumringah Lihat Hasil Program Bayi Tabung Zaskia Sungkar, Hamil?

Kondisi telapak tangan yang basah ini disebabkan oleh produksi keringat berlebih dari kelenjar keringat kita atau biasa disebut Hiperhidrosis.

Biasanya, keringat hanya diproduksi saat suhu udara naik, Anda mengalami demam, saat berolahraga, atau saat cemas dan takut.

Namun orang-orang dengan hiperhidrosis seperti tak pernah berhenti memproduksi keringat.

Ada dua jenis hiperhidrosis dalam dunia medis:

1. Hiperhidrosis primer

Kondisi ini menyebabkan produksi keringat berlebih di tangan, ketiak, wajah, dan kaki tanpa alasan yang jelas.

Bahkan tanpa beraktivitas, keringat terus diproduksi dan menyebabkan efek basah.

Kondisi hiperhidrosis primer biasanya sudah berlangsung sejak kecil atau sudah terjadi dalam jangka waktu yang lama.

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Keluarga Ayu Ting Ting Mendadak Kelimpungan saat Temukan Percikan Api di Bawah Tangga, sang Pedangdut Panik dengan Rambut Acak-acakan: Ini Bener-bener Terjadi!

2. Hiperhidrosis sekunder

Hiperhidrosis sekunder menyebabkan keringat berlebih di seluruh tubuh atau di area tubuh yang cakupannya lebih luas.

Pada kondisi ini, tubuh sebelumnya tidak berkeringat secara berlebihan dan terjadi karena pengaruh kondisi medis atau penggunaan obat-obat tertentu.

Beberapa kondisi medis yang menyebabkan hiperhidrosis sekunder misalnya: kehamilan, diabetes, menopause, radang sendi, hipertiroidisme dan obesitas.

Baca Juga: Bak Sebuah Pertanda, Baim Wong Sempat Unggah Foto Bareng Ibunda Tercinta Sebelum Meninggal Dunia, Suami Paula Verhoeven: Ga Sadar Nangis!

Kebanyakan orang mengalami hiperhidrosis primer sejak dini dan produksi keringat akan meningkat lagi jika orang tersebut sedang mengalami rasa panik atau takut.

Hiperhidrosis primer bisa diatasi dengan beberapa cara yaitu:

1. Obat-obatan Antiperspirant yang dijual bebas atau obat yang mengandung zat alumunium.

Baca Juga: Kelewat Sederhana Meski Suaminya Jadi Juragan Ayam Geprek, Sarwendah Kena Omel Ruben Onsu Lantaran Hidup Terlalu Hemat: Kenapa sih Elu?

2. Obat-obatan antikolinergik yang menekan kelenjar keringat.

3. Perawatan iontophoresis (dengan menggunakan arus listrik intensitas rendah).

4. Suntik botox untuk menekan kelenjar keringat di sekitar ketiak.

5. Pembedahan untuk menghilangkan elenjar keringat dari area yang mengalami hiperhidrosis primer.

Baca Juga: Buru-buru Datangi Rumah Sakit Karena Ibu Baim Wong Meninggal Dunia, Raffi Ahmad Justru Dibuat Takjub dengan Perilaku Keluarga yang Ditinggalkan: MashaAllah, Luar Biasa!

Dalam kebanyakan kasus, hiperhidrosis primer tidak berbahaya bagi Anda.

Jadi, tidak ada kaitannya antara telapak tangan basah dan berkeringat dengan lemah jantung.

Baca Juga: Bak Gayung Bersambut, Wanita Ini Nekat Nikahi Putra Kandung Setelah 12 Tahun Menjanda Lantaran Posesif Jika Jatuh ke Pelukan Wanita Lain, Anaknya pun Menyiakan Aksi Gila sang Ibu

Penyakit lemah jantung memiliki tanda-tanda yang lain seperti sesak nafas, mudah lelah, detak jantung tak teratur dan penurunan nafsu makan. (Aulia Dian Permata) (*)

Artikel ini sudah tayang di suar.grid.id dengan judul “Telapak Tangan yang Selalu Basah dan Berkeringat Bukan Tanda Lemah Jantung, Ini yang Sebenarnya Terjadi