Tak berhenti sampai di situ, ia juga berharap supaya warga tidak panik saat menghadapi virus corona ini karena buktinya mereka bisa sembuh.Pesan tersebut lebih ditegaskan kepada warga Depok, tempat pasien Kasus 01 dan 02 tinggal.Ia menjelaskan bahwa kepanikan hanya akan memperburuk sistem imun di dalam tubuh sehingga membuat seseorang rentan terkena virus corona.Kendati tetap harus waspada, tetapi ia meminta agar masyarakat tetap menjalani hari-hari dengan menyenangkan sehingga bisa meningkatkan daya tahan tubuhnya.
Baca Juga: Bersekongkol dengan Ibu dan Pamannya, Artis Ini Tega Bunuh Kekasih untuk Lunasi Hutang, Berakhir Mendekam di Balik Jerusi Besi Hingga Putuskan Jadi Mualaf Usai Bermimpi Tentang Ka'bah"Warga Depok, please jangan panik. Kamu semuanya harus tetap senang untuk menambahkan imun dalam tubuh," kata pasien Kasus 02.Tak lupa, ia juga menyampaikan terima kasih kepada warga sekitar kediamannya untuk tetap kondusif dan mau menerima mereka setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19."Sebagai warga Depok, saya ingin bersyukur sekali perumahan sangat kondusif dan sangat menerima kami dan mengatasi semuanya," ucap wanita itu.Hal senada juga disampaikan oleh pasien Kasus 03 yang berharap agar warga tidak panik.Menurutnya, setiap orang memiliki kekuatan untuk menyembuhkan diri dari Covid-19.Ia memberi saran jika yang paling penting selama pandemi virus corona ini adalah untuk menjaga pola makan yang baik, kebersihan, serta istirahat yang cukup.
Baca Juga: Tak Pernah Diungkapkan, Mbah Mijan Baca Sorot Mata Nagita Slavina Saat dengar Kabar Kedekatan Raffi Ahmad dan Ayu Ting Ting: Benar-benar Benci.."Kalau kita diminta pembatasan sosial sementara, ya kita lakukan sebaik mungkin," ucap dia.Kenyataannya, penyakit ini memang belum ditemukan obatnya. Terlebih lagi, pengetahuan mengenai virus ini masih terbilang minim.Kendati demikian, banyaknya orang yang sembuh dari penyakit ini di dunia juga menjadi angin segar dan juga harapan baru.Lebih baik hadapi masalah ini dengan kepala dingin, hindari penyebarannya dengan social distancing, saring sebelum sharing, dan rajin mencuci tangan memakai sabun. (*)