GridPop.ID - Soimah Pancawakti merupakan salah satu seniman Tanah Air yang namanya sudah tak asing lagi di telinga masyarkat Tanah Air.
Wajahnya sering terlihat wara wiri di layar televisi.
Namun, kini Soimah terlihat jarang muncul di layar televisi.
Hal ini dikarenakan dirinya memilih untuk libur di tengah pandemi corona yang mewabah di Tanah Air.
Dirinya mengikuti imbauan pemerintah untuk tetap berada di rumah dan melakukan social distancing agar bisa memutus rantai penyebaran Covid-19.
Meski tengah menghabiskan waktu di rumah, Soimah dan keluarga memiliki cara tersendiri untuk menepis rasa bosan.
Dilansir TribunSolo.com, Soimah kerap membagikan video atau foto lucu di akun Instagramnya.
Mulai dari video parodi memasak, mengenakan masker, hingga nangkring di atas pohon.
Kini video yang terbaru, Soimah curhat soal pemasukannya yang terhambat karena sedang libur syuting.
Bukan namanya Soimah jika dirinya tak bisa menghidupkan suasana.
Istri Herwan Pandoko itu menikmati momen karantina untuk membuat video bersama dengan menyanyikan lagi Drive berjudul Seperti Bintang.
Diaku Soimah, meski wabah corona membawa dampak negatif bagi pekerjaannya, namun ia mendapat momen bersama keluarganya.
Menurutnya itu adalah hal yang terpenting yang tak bisa tergantikan atau dibayar dengan harta apapun.
Tak hanya bersenang-senang, Soimah juga kerpa menghimbau masyarkat agar mentaati imbauan pemerintah demi keselamatan bersama.
Samap seperti wacana larangan mudik beberapa waktu lalu.
Wanita yang memulai kariernya sebagai seorang sinden ini pun mengutarakan pendapatnya terkait hal tersebut.
"Jadi enggak usah 'nanti di rumah enggak bisa makan ini', ya sudah makan sama telur dan kecap, garam dijadikan kuah ya bisa," ujar Soimah yang berbicara dengan bahasa Jawa dikutip Kompas.com, Senin (30/3/2020).
Ia mengatakan, tiap orang perlu memulai mengikuti imbauan pemerintah tersebut.
"Jadi enggak usah banyak alasan, enggak usah bingung. Biar negara yang mikir, yang penting dari diri sendiri," kata Soimah.
Menurut Soimah, jika warga nekat mudik, bisa jadi warga tersebut menjadi carrier dan membawa virus yang bisa ditularkan kepada keluarganya yang imunnya tidak kuat.
Hal tersebut justru membuat orang-orang tidak bisa berlebaran.
"Bapak-bapak, ibu-ibu semuanya, kakakku yang berada di perantauan enggak usah pada balik kampung dulu. Kasihan bapak sama ibu kalian yang sudah tua nanti malah kena (corona). Anak kalian, saudara-saudara, tetangga-tetangga nanti kena semua, jadi ini enggak selesai-selesai, enggak bisa Lebaran, enggak dapat THR," ujar Soimah dalam salah satu unggahannya.