Find Us On Social Media :

Hidup Sengsara Karena Pandemi Corona hingga Tak Punya Bahan Makanan untuk Dimasak, Ibu 8 Anak Ini Sampai Harus Merebus Batu untuk Makan Anak-anaknya yang Kelaparan

By None, Sabtu, 2 Mei 2020 | 08:34 WIB

Peninah Bahati Kitsao janda 8 anak menempatkan batu di tungku agar kelihatan memasak oleh anak-anaknya. Ia berharap anak-anaknya tertidur saat menanti makanan-nya selesai dimasak.

Aturan-aturan itu di antaranya termasuk larangan bepergian ke dalam dan ke luar kota-kota besar, lapor wartawan BBC Basillioh Mutahi dari ibu kota Nairobi.

Banyak perusahaan telah mengurangi operasional mereka, atau telah menangguhkan semuanya. Itu berarti pekerja dengan kontrak pendek atau pekerja kasar akan kehilangan pekerjaan utamanya.

Warga yang menjalankan bisnis kecil juga terkena dampak penerapan jam malam.

Kisah tragis Kitsao bertepatan dengan kabar Kementerian Kesehatan Kenya yang menghabiskan banyak uang hasil sumbangan Bank Dunia untuk menanggapi pandemi, untuk para stafnya.

Uang itu dipakai untuk membelanjakan teh, makanan ringan, dan biaya telepon seluler.

Rincian tentang berapa banyak staf yang disediakan bantuan itu tidak jelas, tetapi kadung memantik kemarahan di media sosial bahwa pemerintah telah membelanjakan dana itu saat warga Kenya terus menderita.

Negara di Afrika Timur ini hingga Jumat (1/5/2020) siang WIB telah mencatatkan 396 kasus Covid-19 dengan 17 korban meninggal dan 144 pasien sembuh, menurut data dari Worldometers.

 Baca Juga: Sering Dicap Sombong, Dian Sastro Ngaku Capek Mental hingga Temukan Hal Ini Untuk Atasi Kekhawatirannya: Oke Gue Dengerin, Gue Catet Ya!

"Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul   Kisah Janda Kenya Memasak Batu untuk 8 Anaknya yang Kelaparan"