Perselingkuhan itu sudah tercium suaminya, sehingga diam-diam Su membuntuti istrinya hingga menemukan keduanya berada di kamar kos.
Keributan di tempat kosan itu akhirnya dilaporkan warga kepada petugas Babinsa Kelurahan Bangsal.
Petugas selanjutnya meneruskan laporan warga kepada Satpol PP Kota Kediri.
Tindaklanjutnya petugas kemudian membawa para pihak ke Kantor Satpol PP untuk melakukan mediasi.
Su selaku suami sah WC serta HP selingkuhan istrinya kemudian melakukan mediasi yang ditengahi petugas Satpol PP Kota Kediri.
Saat mediasi juga dihadirkan pihak keluarga Su dan WC sebagai saksinya.
Pasangan Su dan WC sudah dikaruniai satu anak usia 5 tahun.
Namun rumah tangganya mulai dilanda prahara dan tidak harmonis setelah sang istri diam-diam kecantol pria idaman lain.