Joko Widodo pun berharap ketersediaan alat kesehatan produksi dalam negeri itu bisa lekas bisa tersedia dalam waktu dekat.
"Kita harapkan nanti paling tidak akhir Mei atau awal Juni ini sudah bisa kita produksi," pungkas Presiden RI tersebut.
Lebih lanjut, Jokowi juga menyinggung soal pengujian plasma darah sebagai alternatif penyembuhan pasien positif corona.
"Juga ini saya melihat ada kemajuan signifikan dalam pengujian plasma yang rencananya ini akan dilakukan uji klinis berskala besar di beberapa rumah sakit.
"Dan juga stem cell untuk menggantikan jaringan paru yang rusak," tutur Jokowi.
"Kemajuan signifikan juga terjadi pada penelitian genome sequencing ini tahapan yang sangat penting dalam menuju tahap berikutnya untuk menemukan vaksin yang sesuai dengan negara kita," sambungnya.
(*)