Harry berharap, kasus pelecehan seksual tersebut diselidiki oleh kepolisian guna mengungkap alasan NF membunuh tetangganya.
Kini, NF mendapatkan layanan rehabilitasi sosial di Balai Anak Handayani sembari menunggu proses peradilan.
"Kasus kedua (pelecehan seksual) juga perlu diselidiki untuk mendapatkan kesimpulan logis mengapa anak ini melakukan tindak kekerasan," tutur Harry.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jakpus, AKBP Tahan Marpaung mengatakan, polisi telah menetapkan tiga tersangka pemerkosaan terhadap NF.
Menurut Tahan, pelaku pemerkosaan terhadap NF adalah dua pamannya dan kekasihnya.
Saat ini, penyidikan kasus pemerkosaan itu sudah rampung. Berkas perkara ketiga tersangka telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.
"Sudah P21 (berkas perkara dinyatakan lengkap)," ungkap Tahan.
Lantas apa kata Seto Mulyadi terkait kasus NF yang menjadi korban pemerkosaan?
Dihubungi TribunJakarta, pria yang akrab disapa Kak Seto ini menyatakan kondisi kejiwaan NF yang terguncang karena menjadi korban pelecehan seksual.
"Seorang remaja berumur 15 tahun kemudian menjadi korban kekerasan seksual dari beberapa orang sekaligus begitu, itu memang sangat terguncang sekali," papar Seto Mulyadi.
Seto Mulyadi menilai, pelaku pemerkosaan NF telah merusak kejiwaan bocah tersebut sehingga berimbas melakukan perbuatan jahat kepada tetangganya.