Find Us On Social Media :

Tragis, Bocah 10 Tahun yang Tewas Tergantung di Tali Jemuran Diduga Korban Perkosaan dan Pembunuhan, Polisi: Pelaku Akrab dengan Orang Tua Korban!

By None, Senin, 18 Mei 2020 | 04:15 WIB

Ilustrasi perkosaan.

GridPop.ID - Warga Kelurahan Tanjung, Kota Bima dihebohkan dengan penemuam mayay bocah perempuan di depan kamar indekos.

Adalah P (10) jasadnya ditemukan tergantung di depan kamar pada Kamis (14/5/2020).

Mirisnya, P merupakan korban perkosaan dan pembunuhan dari seorang pria yang biadab.

"Terkait kejadian seorang anak yang ditemukan tewas tergantung, hasil olah TKP sementara bahwa yang bersangkutan terlihat ada unsur dibunuh dengan sengaja," kata Kapolres Bima Kota, AKPB Haryo Tejo Wicaksono SIK, saat konferensi pers di ruang kerjanya, Sabtu (16/5/2020) malam.

Pihaknya telah menerima hasil visum dari rumah sakit terkait kematian anak bawah umur asal NTT itu.

Baca Juga: 6 Tahun Perjuangkan Cintanya meski Ditolak Mentah-mentah hingga tak Diberikan Izin untuk Bertemu, Judika Beberkan Usahanya Dapatkan Restu Orang Tua Duma Riris: Daripada Ribut-ribut, Mending Gue Buktiin!

Ia menduga, korban diperkosa dan dianiaya sebelum akhirnya digantung oleh pelaku di atas tali jemuran.

Dia mengatakan, dari hasil visum awal yang dilakukan pihak rumah sakit, di tubuh mayat korban terdapat sejumlah luka gores.

Beberapa bagian tubuhnya juga mengalami luka memar. Namun, yang paling mengejutkan, ketika dalam hasil pemeriksaan juga ditemukan cairan aneh di alat vital korban.

Tak hanya itu, polisi juga membeberkan jika dari hasil visum diketahui di sekitar bagian intim korban terdapat tanda-tanda kekerasan.

"Dari hasil visum memang korban mengalami luka di bagian kemaluannya. Selain itu, ada cairan di vaginannya, apakah itu merupakan cairan sperma atau cairan lain perlu cek forensik," ujar dia.

Baca Juga: Tak Terima Al Ghazali Hapus Foto Pembelaan Tentang Ayahnya, Ahmad Dhani Geram hingga Menduga Pihak Maia Estianty Jadi Pemicunya Singgung Soal Ajaran yang Kurang Tepat, Ada Apa?