Find Us On Social Media :

Pria Tak Dikenal Membabi Buta Serang Mapolsek Daha Selatan, Tebas Polisi dengan Pedang Secara Sadis Hingga Tewas dan Bakar Mobil Patroli, Ditemukan Bendera Hitam Berlambang ISIS

By None, Selasa, 2 Juni 2020 | 15:42 WIB

Orang Tak Dikenal Serang Mapolsek Daha Selatan, Secara Sadis Tebas Polisi dengan Pedang Hingga Tewas dan Bakar Mobil Patroli, Ditemukan Bendera Hitam Berlambang ISIS

GridPop.ID - Penyerangan terhadap kepolisian kembali terjadi.

Pada Senin (1/6/2020) dini hari, seorang pria tak dikenal menyerang Mapolsek Daha Selatan, Kalimantan Selatan.

Akibat aksi teror pria tak dikenal di Mapolsek Daha Selatan ini, seorang anggota polisi tewas dan satu unit mobil patroli hangus terbakar.

Baca Juga: Bak Oase di Tengah Gurun, Dokter Top Italia Sebut Virus Corona Telah Melemah Hingga Kehilangan Potensinya Akibat Hal ini, Begini Penjelasannya!

Kapolres Hulu Sungai Selatan (HSS) AKBP Dedy Eka Jaya mengungkap, Brigadir Leonardo Latupapua sempat memberikan perlawanan terhadap pelaku penyerangan Mapolsek Daha Selatan sebelum ia meninggal diserang pelaku.

"Anggota yang meninggal dunia itu kan karena terjadi perlawanan, dia memberikan perlawanan," ungkap AKBP Dedy Eka Jaya saat dihubungi, Senin (1/6/2020).

Karena perlawanan dari Brigadir Leonardo Latupapua, pelaku juga mengalami luka dan sekarat.

Walaupun begitu, pelaku masih sempat mengejar dua anggota polisi sampai akhirnya dilakukan tindakan tegas.

Baca Juga: Disuruh Pilih Duo Ratu atau Duo Maia, Begini Jawaban Mantap Ahmad Dhani Hingga Berani Terang-terangan Sindir Mantan Istri: Penyanyi Duo Ratu itu Bukan Maia loh, Bang!

"Sebelum tindakan kepolisian, pelaku ini sudah sekarat dan tewas saat di TKP. Jadi tidak benar kalau pelaku sempat diborgol," jelasnya.

Dari hasil penelusuran, diketahui pelaku bernama Abdul Rahman (19) merupakan warga Kecamatan Daha Selatan.

"Namanya Abdul Rahman, perkiraan umur 19 tahun, dan wilayah tinggalnya masih di Daha Selatan," tambah Dedy.