Pilotnya jatuh sekitar 500 meter dari lokasi jatuhnya pesawat, sedangkan kursi pelontarnya jatuh menimpa rumah warga sekitar 250 meter dari lokasi pesawat jatuh.
"Pilotnya tadi jatuh di semak sempat dibantu warga wajahnya terlihat ada memar, tapi masih bisa jalan masuk ke Ambulan tadi,"ujar Reni warga setempat yang melihat pilot tersebut jatuh.
Pilot tersebut jatuh bersama parasutnya di semak-semak, warga yang melihat pilot langsung memberikan pertolongan.
"Tadi nggak sempat lama, sudah tiba ambulan dan pasukan TNI untuk mengamankan lokasi,"ujar Reni.
Berdasarkan keterangan Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Fajar Adriyanto, kecelakaan pesawat itu terjadi di dekat runway 36 Landasan Udara Roesmin Nurjadin Pekanbaru.
Pesawat yang jatuh merupakan pesawat tempur jenis BAE Hawk 209 dengan nomor registrasi TT-0209, kapasitas kursi tunggal.
"Pada hari ini, Senin (15/6/2020) pukul 08.13 WIB telah terjadi kecelakaan pesawat tempur jenis BAE Hawk 209 dengan nomor registrasi TT-0209," ujar Fajar.
Adapun, pesawat itu dikendalikan pilot Lettu Pnb Apriyanto Ismail.
"Pilot Lettu Pnb Apriyanto Ismail dari Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru," kata dia.
Fajar melanjutkan, pilot dalam keadaan selamat karena behasil melontarkan diri berkat ejection seat atau kursi pelontar.
"Saat ini, pilot berada di RSAU dr. Soekirman Lanud Rsn Pekanbaru untuk pemeriksaan lebih lanjut," ucapnya.