GridPop.ID - Perseteruan yang melibatkan Krisdayanti dan kedua anak kandungnya sukse mencuri perhatian publik.
Bagaimana tidak, Krisdayanti mengungkapkan permasalah keluarganya ke ranah publik.
Hal tersebut lantas dibalas oleh sang anak kandung, yang ikut mengungkap borok sikap sang ayah tiri di sosial media.
Alhasil hampir seantero Indonesia tahu mengenai rahasia keluarga Krisdayanti.
Kondisi ini pun mendapat kritikan dari psikolog anak, Kak Seto.
Melansir dari Tribun Seleb yang mengutip dari Youtube Warta Hit (10/6/2020), Kak Seto sangat menyayangkan aksi KD dan kedua anak kandungnya.
Kak Seto mengungkapkan, persoalan yang terjadi memang cukup pelik.
"Memang cukup rumit ya, cukup pelik juga," kata Kak Seto.
Namun menurut Kak Seto serumit apa pun persoalan dalam keluarga, seorang publik figur harus bisa menahan diri.
"Tetapi bagi publik figur kalau bisa (sebaiknya) menahan diri. Kalau ada masalah internal dalam keluarga, mohon jangan sampai terungkap secara luas," ujar Kak Seto.
Diungkapkan Kak Seto ada baiknya salah satu di antara kedua pihak berani untuk meminta maaf.
"Kalau memang ada kekecewaan, di satu sisi berani meminta maaf, dan kemudian memperbaiki semua," ujarnya.
Ia menyanyangkan konflik keluarga harus menjadi konsumsi publik, dan berharap agar kedua belah pihak bisa bersikap dewasa.
Baik sisi kedewasaan dari sudut anak maupun sudut orangtua.
"Intinya mohon pertahankan nama baik keluarga, dengan menyelesaikannya secara baik-baik sehingga tidak melebar kemana-mana," kata Kak Seto.
Kak Seto juga mengingatkan, sebagai orangtua tidak melulu bisa bersikap benar. Terkadang orangtua pun bisa berbuat salah dan mengecewakan anak.
"Kadang-kadang sebagai orangtua, kita pun bisa salah. Kadang-kadang kita bisa mengecewakan anak-anak kita, walaupun di satu sisi kita juga sebagai orangtua punya hak asasi," kata Kak Seto.
Sebelum Kak Seto mengungkapkan pendapatnya, Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan DPR RI pun sempat menegur Krisdayanti.
Dilansir dari Grid.ID, diungkapkan Saleh Partaonan Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) menyebutkan sebagai anggota fraksi KD tidak seharusnya mempertontonkan konflik keluarganya di ranah publik.
Saleh mengingatkan agar permasalahan seperti itu diselesaikan secara kekeluargaan, bukan malah membiarkannya jadi konsumsi masyarakat.
"Saya menilai urusan keluarga sebaiknya tidak dibawa ke ranah publik," ujar Saleh, Senin (8/6/2020), dikutip dari Tribunnews.com.
Saleh meyakini bahwa urusan yang terjadi antara KD dengan anak-anaknya bersifat eksklusif, di mana pada prinsipnya mereka saling menyayangi.
GridPop.ID (*)